Rumah Sakit Integrasi Natuna pertama di Indonesia

id rumah sakit integrasi,natuna,panglima TNI,pelabuhan kapal selam

Rumah Sakit Integrasi Natuna pertama di Indonesia

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto memberikan keterangan pers usai meresmikan Rumah Sakit Integrasi Natuna, Selasa (18/12). (Antaranews Kepri/Istimewa)

Ini merupakan rencana langkah strategis jangka menengah khususnya pembangunan Pulau Natuna
Natuna (Antaranews Kepri) - Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menyebutkan Rumah Sakit Integrasi tingkat III Lanud Raden Sadjad yang diresmikan, Selasa, merupakan rumah sakit terintegrasi yang pertama di Indonesia.

"lni Rumah Sakit Integrasi pertama di Indonesia, semua sarana lengkap dan didukung dengan dokter spesialis berpengalaman menangani berbagai penyakit," kata Panglima di sela-sela peresmian rumah sakit yang disejalankan dengan peresmian pangkalan militer terintegrasi di Pulau Natuna, Kepulauan Riau itu.

"Selain menangani kesehatan para anggota TNI, keberadaan Rumah Sakit juga melayani kesehatan masyarakat umum di Natuna," kata Hadi.

Peresmian diawali dengan penandatanganan prasasti bangunan rumah sakit (Rumkit) Integrasi tingkat III Lanud Raden Sadjad (RSA) Ranai.

Rumah sakit dilengkapi dengan fasilitas poli bedah, poli katarak, poli kitan, poli spesialis, kandungan, poli THT dan poli umum.

Didampingi Gubernur Kepulauan Riau Nurdin Basirun, Panglima meninjau setiap ruangan rumah sakit. Ia juga menyerahkan donasi kepada pasien berupa kaki palsu, kursi roda, kaca mata, alat bantu dengar dan paket kitan.

Sementara itu, Kepala Pusat Kesehatan TNI, Mayjen TNI Ben Yura Rimba mengatakan sarana dimiliki oleh Rumah Sakit tersebut sangat lengkap. Selain fasilitas, tenaga dokter yang ditugaskan juga merupakan dokter spesialis berpengalaman.

Ia juga menambahkan, dalam pelayanan kepada masyarakat, pihak Rumah Sakit akan menerima dan melayani semua pasien termasuk pasien rujukan dari RSUD Natuna dan melayani pasien BPJS.

"Nanti kita akan koordinasi dengan RSUD Natuna terkait penanganan pasien," tambahnya.

Usai meresmikan Rumah Sakit Integrasi, Panglima TNI bersama rombongan menuju selat lampa untuk meresmikan Faslabuh Selat Lampa dan Pangkalan Kapal Selam.

Baca juga: Panglima TNI resmikan pelabuhan kapal selam di Natuna

"Ini merupakan rencana langkah strategis jangka menengah khususnya pembangunan Pulau Natuna," kata Hadi.

Ia juga menjelaskan, TNI telah menggelar berbagai kekuatan di Natuna diantaranya Batalion Komposit, Kompi Marinir, Pelabuhan Angkatan Laut, serta hanggar pesawat tempur.

Gelar kekuatan di daerah terdepan lebih diarahkan kepada pertahanan keamanan dengan tidak mengabaikan kesejahteraan masyarakat setempat terang beliau.

Dalam acara peresmian tersebut juga digelar kekuatan tempur dari berbagai matra, baik laut, darat maupun udara.

Hadir dalam acara tersebut Kasad Jenderal Andika Perkasa, Kasal Laksamana Siwi Sukma Adji, dan Kasau Marsekal Yuyu Sutisna. Ketua Komisi 1 DPR RI Abdul Kharis Almasyahari. (Antara)

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE