Tanjungpinang (ANTARA) - Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pariwisata Kepulauan Riau (Kepri) Luki Zaiman Prawira optimistis pariwisata pada 2023 lebih baik mengingat perkembangan kunjungan wisman ke daerah itu hingga akhir 2022 mulai menunjukkan ke arah positif.

"Terlihat jumlah kunjungan wisman ke Kepri sampai Oktober mencapai 456.670 pengunjung. Ini membuat pariwisata Kepri memiliki peluang yang lebih baik pada tahun depan," kata Luki di Tanjungpinang, Rabu.

Luki menyampaikan kunjungan turis asing ke Kepri mengalami penurunan sebesar 99,72 persen pada 2020 dibanding 2019, karena ada pandemi COVID-19 yang pertama kali melanda daerah itu pada Maret 2020.

Namun pada 2021, katanya, kunjungan wisman ke Kepri mulai terlihat naik dengan jumlah berkisar 3.000 orang. “Tahun ini kunjungan wisman mulai meningkat, bahkan melampaui target dari 200 ribu orang jadi 456.670 orang. Selain itu, pada minggu lalu kami dapat data untuk tingkat okupansi hotel di Kepri sudah di angka 80 persen," ujar Luki.

Ia juga optimistis prospek pariwisata Kepri 2023 makin cerah menyusul pernyataan Presiden RI Joko Widodo bahwa Indonesia kemungkinan tidak akan menerapkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kebijakan Masyarakat (PPKM) lagi.

Menurutnya pernyataan Presiden tersebut sebagai kode atau lampu hijau bahwa pariwisata bakal kembali dibuka dengan selebar-lebarnya.

Selain itu, lanjutnya, Gubernur Kepri Ansar Ahmad juga telah mengeluarkan Surat Keputusan Nomor 1263 Tahun 2022 tentang, Destinasi Pariwisata, Kawasan Strategis Pariwisata dan Daya Tarik Wisata Provinsi Kepri.

"Saya yakin kebangkitan pariwisata akan menggeliatkan kembali kunjungan wisman ke Kepri,” ucap Luki.

Pihaknya terus gencar mempromosikan kegiatan hingga objek-objek wisata Kepri ke dunia internasional dengan menggandeng para pelaku industri pariwisata maupun asosiasi perusahaan perjalanan tur dan wisata.

Ia menegaskan butuh kerja sama dan sinergitas antar semua lini sektor terkait, karena pemerintah daerah tak bisa bergerak sendiri memajukan sektor pariwisata.

"Kemajuan pariwisata akan berdampak pada peningkatan ekonomi, penciptaan lapangan kerja, hingga merangsang pertumbuhan industri pariwisata itu sendiri," demikian Luki.

Pewarta : Ogen
Editor : Nikolas Panama
Copyright © ANTARA 2024