Batam (ANTARA) - Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Barelang Kombes Pol. Zaenal Arifin mengatakan jajarannya siap mendukung program pembangunan daerah dengan menciptakan rasa aman di Provinsi Kepri, khususnya Kota Batam.
Komitmen itu disampaikan Zaenal pada momentum peringatan HUT ke-23 Provinsi Kepri pada Rabu.
"Polresta Barelang bersama jajaran siap mendukung program pembangunan daerah, menjaga keamanan, serta memastikan situasi keamanan dan ketertiban yang kondusif demi terwujudnya masyarakat Kepri yang makmur, maju dan merata," kata Zaenal.
Baca juga: Hasil tes urine 214 pejabat di Kepri negatif narkoba
Zaenal turut menghadiri upacara peringatan Hari Jadi ke-23 Provinsi Kepri tingkat Kota Batam di Alun-Alun Engku Puteri, bersama unsur forkopimda, pejabat daerah, TNI-Polri, tokoh masyarakat dan berbagai organisasi perangkat daerah (OPD).
Menurut dia, momentum HUT ke-23 Kepri menjadi pengingat akan perjuangan dan cita-cita masyarakat Kepri dalam memperjuangkan berdirinya provinsi berjulukan Negeri Segantang Ladang.
Perwira menengah Polri itu menambahkan, kehadiran seluruh unsur Forkopimda Kota Batam dalam HUT ke-23 Kepri mencerminkan sinergitas lintas lembaga dalam mendukung pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Kepri, khususnya Kota Batam.
Sementara itu, Wali Kota Batam Amsakar Achmad dalam sambutannya menyampaikan peringatan hari jadi bukan sekadar penanda usia, tapi momentum untuk menakar capaian, menyalakan semangat baru, sekaligus mengenang perjuangan para pendahulu dalam mewujudkan Kepri sebagai provinsi maritim yang berjati diri Melayu.
Baca juga: Pemkab Natuna tempatkan perlengkapan pemadam kebakaran di Sedanau
"Provinsi Kepri lahir dari semangat perjuangan, cita-cita, dan gotong royong masyarakat. Identitas kami adalah laut, dan masa depan Kepri adalah kemaritiman," ujar Amsakar dikutip dari media center Pemkot Batam.
HUT Kepri tahun ini mengangkat tema "Kepri Maju, Makmur dan Merata". Menurut Amsakar tema tersebut merefleksikan tekad bersama dalam harmoni budaya Melayu untuk menembus gelombang zaman dengan daya saing tinggi demi kesejahteraan masyarakat yang merata.
Selain itu, Amsakar menekankan peran strategis Batam sebagai kota terbesar sekaligus lokomotif perekonomian di Kepri.
Pemko Batam mencatat, pertumbuhan ekonomi Batam pada 2024 mencapai 6,69 persen, jauh melampaui angka pertumbuhan ekonomi nasional maupun provinsi.
"Dengan berbagai keunggulan yang dimiliki, Batam harus mampu memberikan dampak bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat serta mendorong pertumbuhan ekonomi Kepri secara keseluruhan," kata Amsakar.
Baca juga:
DJP Kepri beri edukasi lapor SPT dengan Coretax untuk 1.200 wajib pajak
Danrem 033/WP: HUT Kepri momentum membangkitkan semangat persatuan