Sepatu sutra buatan pengrajin Pasuruan tampil di G20

id Pasuruan, Pemkab Pasuruan, Kabupaten Pasuruan, G20

Sepatu sutra buatan pengrajin Pasuruan tampil di G20

Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf (kiri) saat melihat produk sepatu asal kabupaten setempat ANTARA/HO-Pemkab Pasuruan.

Pasuruan (ANTARA) -
Sepatu sutra buatan perajin asal Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur berkesempatan tampil dalam kegiatan KTT G20 Indonesia di Bali.

Arianto Nugroho selaku Ketua Koperasi Kupu Sutra di Kecamatan Purwodadi, Pasuruan mengatakan produk buatan tangan ini akan menghiasi salah satu gerai pameran B20 Spouse Program, yakni pameran khusus forum bisnis internasional antarnegara peserta G20.
 
Menurut dia, keikutsertaan produk buatannya adalah penunjukan langsung Kamar Dagang Indonesia (Kadin) yang dinilai sangat menarik, karena ramah lingkungan dan diproduksi oleh kaum disabilitas.
 
"Alhamdulillah, pihak Kadin tertarik karena satu, kita ecogreen dan kami memang memberdayakan disabilitas untuk membuat sepatu sutra ini," kata Antok dalam keterangan pers di Pasuruan, Jumat.
 
Ia mengatakan, dirinya membawa sekitar 30 pasang sepatu sutra sebagai produk unggulan di ajang G20 Indonesia. Selain itu, dia juga membawa produk olahan sutra lain berupa tas sutra dan selendang sutra. Sehingga, diperkirakan total ada 50 an produk siap dipamerkan.

"Totalnya ada 50-an produk yang kami bawa dan pamerkan di sana," katanya.
 
Ia mengatakan, pihaknya berpartisipasi di ajang internasional bukanlah pertama kalinya karena sebelum ajang G20 Indonesia, dia juga pernah memamerkan produknya di kegiatan balapan di Sirkuit Mandalika bulan Oktober 2022 lalu.
 
"Di Mandalika, untuk sepatu alhamdulillah laku sekitar 6 produk, harapannya di G20 ini bisa laku lebih banyak karena tamunya kan dari berbagai negara di dunia," ujarnya.
  
Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf mengapresiasi produk sepatu sutra dan akan menjadikannya sebagai produk unggulan khas Kabupaten Pasuruan.
 
 
 
 

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE