Jakarta (ANTARA) - Rumah Sakit Bhayangkara TK I Raden Said Sukanto (RS Polri) Kramat Jati, Jakarta Timur menyebutkan ada tanda-tanda depresi pada pria berinisial A (42) sehingga melukai ibu kandung, L (61) di Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat pada Selasa (9/4).
"Dari observasi didapatkan, riwayat pemakaian narkoba, yang dianggapnya (pelaku A) sebagai ritual, ada tanda-tanda depresi dan sering merasa mendapatkan bisikan-bisikan untuk bunuh diri," ucap Kepala RS Polri Kramat Jati Brigjen Pol Hariyanto di Jakarta, Kamis.
Ia menyebutkan, pelaku A telah menganggap pemakaian narkoba sebagai ritual dan dirinya menunjukkan tanda-tanda depresi hingga dorongan untuk bunuh diri.
Lebih lanjut, Hariyanto mengatakan bahwa pelaku A telah dijemput oleh pihak Polsek Cengkareng pada Rabu (8/5).
"Baru kemarin (8/5) dijemput Polsek Cengkareng," katanya.
Mengenai tindak lanjut terhadap pelaku A, Hariyanto menyerahkannya kepada penyidik, dalam hal ini Polsek Cengkareng.
Baca juga:
Pria yang lukai ibu kandung di Kapuk Cengkareng terancam kurungan lima tahun penjara
Satu orang tewas akibat duel maut di Temanggung
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: RS Polri sebut ada tanda depresi pada pria yang lukai ibu kandung
Komentar