Teheran (ANTARA) - Israel berupaya menutupi kekalahannya di Jalur Gaza dengan berbagai aksi provokatif, terutama pembunuhan terhadap kepala biro politik kelompok perjuangan Palestina, Hamas, Ismail Haniyeh, demikian dikatakan penasihat Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei, Ali Larijani, Rabu.
"Aksi terbaru Israel [pembunuhan Haniyeh] membuktikan bahwa rezim ini berupaya menebus kegagalannya di Jalur Gaza lewat perbuatan yang membingungkan namun provokatif.
Tentu saja, dengan tindakan balasan ke arah ini, Tel Aviv tidak hanya akan gagal menerobos kebuntuan keamanan strategis, namun akan jatuh ke pusaran yang baru," demikian menurut kantor berita Iran, ISNA, yang mengutip pernyataan Larijani.
Sebelumnya pada hari itu, Hamas mengonfirmasi kematian Haniyeh akibat serangan Israel di kediamannya di Ibu Kota Iran, Teheran.
Menurut Hamas, Haniyeh tewas dalam "serangan" yang dilakukan Israel di kediamannya di Teheran usai menghadiri upacara pelantikan presiden Iran.
Sumber: Sputnik
Kremlin...
Berita Terkait
Turki upaya pulangkan jenazah aktivis HAM yang dibunuh Israel
Minggu, 8 September 2024 16:01 Wib
Unjuk rasa pro-Palestina digelar besar-besaran di Jenewa
Minggu, 8 September 2024 15:18 Wib
Dalam sepekan pemukim ilegal Israel robohkan 47 bangunan pertanian di Tepi Barat bagian selatan
Minggu, 8 September 2024 10:26 Wib
Ribuan orang unjuk rasa di London serukan gencatan senjata di Jalur Gaza
Minggu, 8 September 2024 6:40 Wib
Qatar dan Mesir kutuk pembunuhan pegiat HAM Aysenur Ezgi Eygi oleh Israel
Sabtu, 7 September 2024 15:13 Wib
Hamas klaim tentara Israel bunuh beberapa tawanan Israel
Senin, 2 September 2024 9:51 Wib
Mesir kutuk keras kebijakan 'bumi hangus' Israel di wilayah Tepi Barat
Senin, 2 September 2024 8:29 Wib
Pembicaraan pertukaran sandera antara Israel dan Hamas capai kemajuan
Sabtu, 31 Agustus 2024 8:50 Wib
Komentar