Mesir kutuk keras kebijakan 'bumi hangus' Israel di wilayah Tepi Barat

id Tepi Barat,kebijakan bumi hangus,kecaman Mesir,Israel,pelanggaran resolusi PBB


 Bandara internasional utama Israel akan menghentikan semua kedatangan dan keberangkatan pada hari Senin di tengah aksi mogok umum yang bertujuan menekan pemerintah Perdana Menteri Benjamin Netanyahu untuk mencapai kesepakatan pertukaran tahanan dengan Palestina.

Bandara Ben Gurion akan ditutup dan semua lepas landas serta pendaratan akan dihentikan pada pukul 8 pagi (0500GMT), menurut seorang juru bicara serikat pekerja terbesar Israel, Histadrut.

Namun, juru bicara tersebut tidak memerinci kapan operasi bandara akan dilanjutkan.

Arnin Bar-David, Kepala Federasi Pekerja Histadrut, menyerukan aksi mogok umum pada hari Senin untuk menekan pemerintah Israel agar mencapai kesepakatan pertukaran tahanan dengan Palestina.

Seruan tersebut muncul beberapa jam setelah tentara Israel mengatakan bahwa mereka telah menemukan jenazah enam sandera dari Jalur Gaza selatan.

Harian Israel Haaretz, mengutip sumber Israel, menyebutkan tiga dari enam sandera tersebut seharusnya dibebaskan pada tahap pertama dari kesepakatan pertukaran tahanan yang saat ini sedang dinegosiasikan.

"Mereka tercantum dalam daftar yang diserahkan pada awal Juli. Sebenarnya mungkin untuk membawa mereka kembali dalam keadaan hidup," kata sumber tersebut.

Hamas mengatakan bahwa keenam sandera itu tewas akibat serangan udara Israel yang terus berlangsung di Jalur Gaza.

Israel memperkirakan lebih dari 100 sandera masih ditahan oleh Hamas di Gaza, beberapa di antaranya diyakini sudah tewas.




Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Mesir kecam kebijakan 'bumi hangus' Israel di wilayah Tepi Barat

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE