KPU Karimun: Giat sosialisasi krusial karena terdapat 40 persen pemilih pemula

id kepri,karimun,pilkada,kpu karimun,pilkada serentak, pilkada 2024, pemilih pemula,dpt karimun,gen z, generasi z

KPU Karimun: Giat sosialisasi krusial karena terdapat 40 persen pemilih pemula

Kegiatan sosialisasi oleh pihak KPU di salah satu SMA di Karimun, Kepulauan Riau, Sabtu (5/10/2024). ANTARA/HO-KPU Karimun

Batam (ANTARA) - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, Mardanus menilai pentingnya kegiatan sosialisasi untuk pemilih pemula mengingat 40 persen dari daftar pemilih tetap (DPT) di Karimun berasal dari kalangan tersebut.

“Pemilih pemula di Karimun 40 persen dari DPT karena pemilih pemula termasuk purnawirawan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri),” katanya saat dihubungi dari Batam, Sabtu.

Ia mengatakan banyak dari pemilih pemula merupakan Generation Z yang berumur di bawah 27 tahun, serta masyarakat yang sebelumnya belum merekam Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-e) dan masyarakat pindahan ke Karimun.

“Maka sosialisasi menjadi fokus utama KPU dalam memastikan partisipasi cerdas dalam Pilkada 2024,” ujarnya.

Selain pemilih pemula, kata dia, KPU Karimun juga memperhatikan pemilih milenial yang jumlahnya mencapai 33 persen dari DPT.

Total DPT di Karimun dibagi menjadi beberapa kategori umur, dengan rincian pemilih dari generasi Z mencapai 25 persen (48.397 orang), generasi Y 33 persen (64.614 orang), generasi X 28 persen (54.317 orang), baby boomer 13 persen (24.388 orang), dan pre-boomer hanya satu persen (2.574 orang).

"Sosialisasi harus dilakukan secara masif dan menjangkau berbagai lapisan masyarakat. Kami juga bekerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk instansi seperti Kementerian Agama untuk menyebarkan informasi tentang pilkada," ujarnya.

Materi sosialisasi meliputi tahapan pemilu, peran pemilih, informasi tentang aplikasi KPU untuk mengecek DPT online, syarat pindah memilih, dan ajakan untuk menjadi pemilih yang cermat, serta tidak golput.

"Pilkada adalah ajang memilih pemimpin yang akan menentukan masa depan daerah, dan ini harus menjadi perhatian seluruh masyarakat agar pilkada berjalan lancar, damai, dan terpilihnya pemimpin yang amanah untuk Karimun yang lebih baik," tutup Mardanus.
 

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE