Bintan (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Bintan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), mengumumkan penambahan 13 santri positif COVID-19 kluster Pondok Pesantren Darus Ilmi Toapaya.
"Sehingga total sudah 33 kasus COVID-19 berasal dari kluster tersebut," kata Kepala Dinkes Bintan, Gama Isnaeni, Ahad.
Gama menuturkan puluhan santri yang terpapar COVID-19 ini sudah diisolasi di pondok pesantren dan dalam pengawasan tim kesehatan.
"Kebanyakan mengalami gejala seperti batuk, pilek, demam hingga anosmia," ungkapnya.
Per hari ini jumlah kasus COVID-19 bertambah 14 orang, dengan rincian 13 orang santri, dan satu orang warga Barek Motor Kijang.
"Yang bersangkutan sudah diisolasi di RSUP Raja Ahmad Thabib Kepri,” ungkapnya.
Gama mengimbau masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan untuk memutus mata rantai penularan COVID-19, seperti memakai masker, menjaga jarak serta rajin mencuci tangan.
“Jangan lupa konsumsi vitamin dan makanan yang sehat,” tuturnya.*
Berita Terkait
DJPb Kepri sebut Pendapatan Negara triwulan I 2024 tumbuh positif 20,15 persen
Rabu, 24 April 2024 7:03 Wib
KPU Bintan sebut syarat dukungan minimal calon independen adalah 12.336 orang
Senin, 22 April 2024 18:11 Wib
Kapal asing terbakar di perairan Bintan
Rabu, 17 April 2024 20:07 Wib
Polres Natuna Kepri jamin arus balik berjalan dengan aman dan lancar
Selasa, 16 April 2024 7:51 Wib
Bandara Batam layani 19.648 pemudik pada puncak arus balik Lebaran 2024
Senin, 15 April 2024 18:56 Wib
Objek wisata Pantai Trikora di Bintan Kepri dipadati ribuan pengunjung
Minggu, 14 April 2024 16:05 Wib
Polres Bintan bagikan 100 tiket gratis ke pengguna kapal feri
Minggu, 14 April 2024 8:31 Wib
Polres Bintan tingkatkan patroli di objek wisata pantai
Jumat, 12 April 2024 8:05 Wib
Komentar