Tangerang (ANTARA) - RA, seorang penjaga toko baju "Boutique Aurel Mode" di Jalan Borobudur, Kabupaten Tangerang, Banten, pada Senin tewas setelah ditikam seorang pengunjung toko tersebut.
Kasi Humas Polres Tangerang Selatan (Tangsel) AKP Muhammad Agil Sahril mengatakan, kejadian itu terjadi sekitar pukul 10.15 WIB. Sebelum ditemukan tewas, korban diketahui sempat terlibat pertengkaran dengan pelaku wanita yang diketahui berinisial DN.
"Awalnya, korban sedang mengepel, lalu pelaku masuk ke ruko memakai sandal. Kemudian ditegur oleh korban, tetapi pelaku tidak terima dan mengucapkan kata-kata kasar," jelas Agil di Tangerang, Senin.
Ia mengungkapkan, korban dan pelaku terlibat cekcok mulut hingga sempat dilerai oleh beberapa saksi.
Namun, lanjutnya, pelaku langsung mengambil senjata tajam (sajam) jenis pedang katana di dalam mobilnya.
Tak lama, pelaku pun melakukan aksi penusukan ke bagian perut korban sebanyak satu kali. "Melihat kejadian itu, saksi sempat memegang sajam tetapi pelaku berhasil melarikan diri dengan mobilnya," ujarnya.
Pelaku sempat dikejar oleh beberapa warga setempat, tetapi tidak tertangkap. Sampai akhirnya pelaku menyerahkan diri ke polisi saat kabur ke wilayah Jatiuwung, Kota Tangerang.
Kasi Humas Polres Tangerang Selatan (Tangsel) AKP Muhammad Agil Sahril mengatakan, kejadian itu terjadi sekitar pukul 10.15 WIB. Sebelum ditemukan tewas, korban diketahui sempat terlibat pertengkaran dengan pelaku wanita yang diketahui berinisial DN.
"Awalnya, korban sedang mengepel, lalu pelaku masuk ke ruko memakai sandal. Kemudian ditegur oleh korban, tetapi pelaku tidak terima dan mengucapkan kata-kata kasar," jelas Agil di Tangerang, Senin.
Ia mengungkapkan, korban dan pelaku terlibat cekcok mulut hingga sempat dilerai oleh beberapa saksi.
Namun, lanjutnya, pelaku langsung mengambil senjata tajam (sajam) jenis pedang katana di dalam mobilnya.
Tak lama, pelaku pun melakukan aksi penusukan ke bagian perut korban sebanyak satu kali. "Melihat kejadian itu, saksi sempat memegang sajam tetapi pelaku berhasil melarikan diri dengan mobilnya," ujarnya.
Pelaku sempat dikejar oleh beberapa warga setempat, tetapi tidak tertangkap. Sampai akhirnya pelaku menyerahkan diri ke polisi saat kabur ke wilayah Jatiuwung, Kota Tangerang.