Puan Maharani kenang Tjahjo Kumolo sosok politikus pemberi teladan

id DPR RI,Tjahjo Kumolo,Puan Maharani

Puan Maharani kenang Tjahjo Kumolo sosok politikus pemberi teladan

Ucapan Turut Berduka CIta Atas Meninggalnya Menteri Menpan-RB Tjahjo Kumolo (ANTARA/IG @antaranews,.com)

Jakarta (ANTARA) - Ketua DPR Puan Maharani mengenang Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo sebagai sosok politikus yang memberi teladan dan pelajaran bagi para junior, termasuk dirinya.

"Innalillahi wainnailaihi rojiun, saya sangat berduka. Pak Tjahjo sudah seperti keluarga sendiri, saya memanggil beliau 'Om' karena sudah kenal beliau sejak saya kecil sebagai teman orang tua saya, bahkan anak-anak memanggil beliau dengan sebutan eyang," kata Puan dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.

Puan mengaku sangat kehilangan salah satu senior yang memberikan pengaruh bagi perjalanan karier politiknya sampai hari ini. Dia mengenang Tjahjo sebagai senior yang sederhana, tenang, dan memiliki kecerdasan emosi serta spiritualitas tinggi.

"Saat PDI Perjuangan di luar pemerintahan, kebetulan Om Tjahjo Sekjen Partai sekaligus Ketua Fraksi di DPR. Sungguh ketenangan dan kematangan berpolitik Om Tjahjo sangat terlihat ketika kami, yang saat itu berada di luar pemerintahan, harus mengambil keputusan-keputusan penting," tambahnya.

Dia juga mengenang bagaimana Tjahjo terus mendampingi saat dia menjabat sebagai Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPR di tahun 2012. Bahkan, tambahnya, ruang kerja Tjahjo di Gedung Nusantara I Kompleks Parlemen, Jakarta, saat itu sengaja berhadapan dengan ruangannya.

Menpan RB Tjahjo Kumolo meninggal dunia di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta, pukul 11.10 WIB, Jumat, setelah menjalani perawatan intensif di rumah sakit tersebut sejak pertengahan Juni 2022.

Sementara itu, Wakil Ketua DPR RI Muhaimin Iskandar menilai Tjahjo Kumolo sebagai sosok yang memberikan pengabdian luar biasa dan tanpa kenal lelah serta berbuat yang terbaik untuk kepentingan bangsa dan negara.

Karena itu, dia merasa kehilangan atas meninggalnya Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Tjahjo Kumolo pada Jumat (1/7) pagi.

“Kami sama-sama berjuang di politik, beliau sebelumnya menjadi Sekjen PDI Perjuangan, kita banyak berinteraksi bersama. Lalu menjadi Mendagri dan MenPAN RB, seluruh tenaga dan pemikiran beliau dicurahkan dan didedikasikan untuk kepentingan bangsa,” kata Muhaimin.

Menurut dia, Tjahjo Kumolo termasuk salah satu tokoh politik yang kariernya cukup bagus dan jauh dari kontroversi. Ketua Umum DPP PKB itu mengatakan hingga akhir hayatnya, Tjahjo memberikan yang terbaik bukan hanya buat partainya PDI Perjuangan, tapi untuk kepentingan bangsa dan negara.

“Saya baru tiba beberapa jam lalu di Kota Madinah dalam rangkaian ibadah haji. Saya kaget dan turut berduka sedalam-dalamnya atas wafatnya saudara seperjuangan saya di politik dan pemerintahan, Bapak Tjahjo Kumolo," ujar politikus yang biasa disapa Cak Imin itu.

Muhaimin menyampaikan doa agar Tjahjo Kumolo mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah Swt dan diampuni segala kesalahannya.

“Selamat jalan Pak Tjahjo Kumolo. Insyaallah kami akan melanjutkan perjuangan bapak untuk kebaikan masa depan Indonesia,” katanya.

Sebelumnya, Sekretaris Kementerian PANRB Rini Widyantini mengonfirmasi berita duka bahwa MenPAN-RB Tjahjo Kumolo meninggal dunia di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta, pukul 11.10 WIB, Jumat.

Menteri Tjahjo menjalani perawatan intensif di RS tersebut sejak pertengahan Juni 2022.






Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Puan kenang Tjahjo sosok politikus pemberi teladan

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE