Natuna (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau, menyampaikan bahwa Petugas Pendaftaran dan Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) Kabupaten Natuna akan melakukan pendataan calon pemilih pada Pemilu 2024 mulai 6 Februari 2023.
"Petugas Pantarlih akan segera bekerja setelah mereka nanti dilantik oleh masing masing PPS (Panitia Pemungutan Suara) pada tanggal 6 Februari 2023," kata Komisioner KPU Natuna Divisi Sosdiklih SDM dan PARMAS, Tina Yunila, di Natuna, Kamis.
Ia mengatakan pelantikan petugas Pantarlih dilakukan serentak di seluruh kecamatan secara terpusat di tingkat Kecamatan masing masing wilayah yang ada di Natuna.
"Mereka tetap dilantik oleh PPS masing masing, namun kita pusatkan acara itu nanti ditingkat kecamatan sekaligus," ujarnya.
Ia juga menyampaikan jumlah petugas Pantarlih di Natuna sesuai dengan jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan nantinya akan diusulkan petugas tersebut sekaligus menjadi petugas TPS dimana tempat dia bertugas.
"Jumlah Pantarlih ada 244 orang, sesuai dengan jumlah TPS yang ada di Natuna, karena berdasarkan data kita selama ini satu TPS tidak lebih dari 300 pemilih, jadi kita anggap satu petugas Pantarlih sudah cukup untuk satu TPS," katanya.
Selanjutnya, Ia mengatakan masa kerja Petugas Pantarlih terhitung mulai dari Tanggal 6 Februari hingga 15 Maret 2023.
"Petugas ini rencananya akan kita jadikan sekaligus petugas TPS, karena itu pemilihan mereka kita ikuti syarat sesuai PKPU yaitu usia maksimal 55 tahun dan Alhamdulillah untuk Natuna sudah terpenuhi semuanya, bahkan ada sebagian yang melalui seleksi karena yang mendaftar lebih dari satu," katanya.
Selain itu, petugas juga diwajibkan bisa mengoperasikan android karena sistem pendataan pemilih saat ini berbasis online dan mampu mengoperasikan aplikasi Sidalih.
"Nanti data melalui Sidalih, memang ada sedikit kendala karena sebagian wilayah tidak tersedia internet pada siang hari kerena listrik mati, tapi itu bisa kita lakukan pada malam hari," katanya.
Selain itu, Ia juga mengatakan saat ini petugas PPS juga telah melakukan pendataan bagi para calon pemilih pemula yang berdasarkan data dari hasil koordinasi KPU dengan Dinas Kependudukan setempat.
"Untuk sementara jumlah data pemilih sudah di angka 58.566 pemilih, khusus untuk pemilih pemula dan jumlah penduduk kita selalu berkoordinasi dengan Disduk, setiap bulan," kata Tina.
Hasil rapat koordinasi KPU dan Disduk hari ini, menurutnya penambahan pemilih tidak mengalami penambahan jumlah yang besar.
"Ada penambahan tetapi tidak signifikan, karena itu kita update setiap bulan, karena ada pemilih pemula dan ada juga yang meninggal," ujarnya.
Komentar