Tanjungpinang (ANTARA) - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) telah mengagendakan 18 kegiatan pariwisata dalam calender of event guna mendongkrak kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) dan wisatawan nusantara (wisnu) di tahun 2023.
Kepala Disbudpar Tanjungpinang Muhammad Nazri menyatakan tahun 2023 adalah momen yang baik untuk kebangkitan pariwisata di Tanjungpinang.
"Tahun ini waktu yang baik untuk menggenjot kunjungan wisatawan nusantara dan mancanegara ke Tanjungpinang," kata Nazri di Tanjungpinang, Jumat.
Ia mengatakan 18 agenda wisata di dalam calender of event yang akan diselenggarakan hingga akhir 2023 itu sudah dikemas dengan apik dan menarik. Agenda tersebut akan menjadi promosi untuk meningkatkan pariwisata Tanjungpinang di mata wisatawan nusantara dan mancanegara.
"Penyelenggaraan kegiatan wisata ini juga diharapkan dapat menjadi lokomotif ekonomi serta kebangkitan pariwisata di Tanjungpinang," ujarnya.
Adapun 18 agenda pariwisata 2023 adalah semarak hari jadi ke-239 Kota Tanjungpinang, bazar imlek, dan lorong Bintan Expo yang telah berlangsung Januari 2023.
Di bulan April ada pekan Raya Idul Fitri 1444 hijriah, Mei akan ada Gawai Seni 2023. Lalu Juni ada pekan Raya Idul Adha 1444 hijriah.
Pada Agustus mendatang ada empat agenda yang bakal diselenggarakan yaitu Pameran dan Lomba Foto, Tanjungpinang Festival, Semarak Museum di Hatiku, dan Festival Budaya Batak.
Selanjutnya, di bulan September ada Festival Lampion, Sejarah Pernikahan Oei Tik Sing, dan Pekan Kebudayaan Daerah.
Di Oktober akan ada Asparnas Festival, Pameran Temporer, dan Silat Serumpun. Kemudian, Rally Sail 2023 pada November dan Gurindam 12 Purnama pada Desember yang bakal digelar sebagai agenda menutup akhir tahun 2023.
Komentar