Natuna (ANTARA) - Pulau Penyali di Kabupaten Anambas, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) telah ditetapkan menjadi destinasi wisata baru oleh pemerintah setempat.
"Kepulauan Anambas merupakan daerah geografis berupa kepulauan, terdiri dari gugusan pulau-pulau, dimana sebagian besar pulau-pulau tersebut merupakan pulau kosong atau tidak berpenghuni yang masing masing memiliki daya tarik pariwisata, salah satunya Pulau Penyali ini," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kepulauan Anambas, Effi Sjuhairi yang dihubungi dari Natuna, Kamis (2/3/2023).
Ia berharap dengan beroperasinya Pondok Wisata Pulau Penyali Resort dapat memberi dampak perekonomian bagi masyarakat setempat dan menambah daya tarik wisata di daerah tersebut.
"Karena akan semakin banyak pilihan destinasi wisata yang dimiliki oleh Kabupaten Kepulauan Anambas," ujarnya.
Ia mengatakan Pondok Wisata Pulau Penyali Resort tersebut terbuka untuk umum serta akan menambah daya tarik baru bagi perkembangan dan kemajuan pariwisata di Kabupaten Kepulauan Anambas.
Ia juga mengatakan peresmian Pulau Penyali sebagai destinasi wisata menandakan bangkitnya sektor pariwisata di Kabupaten Kepulauan Anambas.
"Saya mewakili Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas mengucapkan selamat kepada Bapak Dodo yang telah meresmikan resort miliknya dan pada kesempatan ini juga saya sampaikan bahwa hadirnya Penyali Island Resort ini menambah daftar resor yang telah ada sebelumnya di daerah ini, seperti Anambas Resort, Piugus, dan lainnya juga telah beroperasi, sehingga menjadi momentum bangkitnya pariwisata Anambas," kata Effi Sjuhairi.
Selanjutnya ia juga memberikan apresiasi kepada pihak-pihak yang telah mendukung kemajuan sektor pariwisata di Anambas, dimana adanya sinergitas antara pemerintah daerah dan pengusaha dalam membangun pariwisata di Kepulauan Anambas.
Sementara pemilik Penyali Island Resort, Dodo, menyampaikan hadirnya resort ini adalah hasil jerih payah dirinya dalam memelihara Ikan Napoleon selama kurang lebih 30 tahun.
“Ini merupakan hasil dari memelihara Ikan Napoleon dan kerapu sejak tahun 1990 hingga saat ini, setelah empat tahun pembangunan akhirnya pada hari Selasa 28 Februari 2023 resor ini dapat diresmikan,” ujar Dodo.
Berita Terkait
KONI Kepri : Atlet lolos PON 2024 ikut pelatda mulai Mei
Sabtu, 20 April 2024 13:08 Wib
Kepri dapat rekor MURI untuk Kebaya Labuh dan kue Tepung Gomak
Sabtu, 20 April 2024 7:04 Wib
BP Batam sebut rumah contoh di Rempang Eco City sudah dialiri listrik dan air
Jumat, 19 April 2024 18:27 Wib
DPRD Kota Batam imbau perusahaan di Batam prioritaskan pencari kerja lokal
Jumat, 19 April 2024 16:11 Wib
BPBD Natuna padamkan kebakaran lahan di Kecamatan Bunguran Selatan
Jumat, 19 April 2024 16:00 Wib
Penumpang Bandara Tanjungpinang selama libur lebaran naik 25 persen
Jumat, 19 April 2024 15:35 Wib
Natuna Juara I Lomba Teknologi Tepat Guna tingkat Kepri
Jumat, 19 April 2024 15:28 Wib
Bapenda Batam sebut pendapatan dari jasa hotel pada April capai Rp10,9 miliar
Jumat, 19 April 2024 14:46 Wib
Komentar