Pekanbaru (ANTARA) - Beberapa lokasi di Kota Pekanbaru dilanda hujan deras yang disertai butiran es sebesar kelereng pada Sabtu sore.
Prakirawan cuaca BMKG stasiun Pekanbaru Yasir Prayuna menjelaskan fenomena ini disebabkan oleh pemanasan yang cukup tinggi sejak pagi hingga siang atau sore hari sehingga proses pembentukan awan menjadi masif.
"Ini biasanya terjadi pada masa-masa transisi. Fenomena yang biasa terjadi biasanya angin puting beliung dan hujan es," katanya.
Kejadian curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang terpantau masih berpotensi terjadi selama beberapa hari ke depan di beberapa wilayah Provinsi Riau.
Ia juga meminta masyarakat dan instansi yang terkait agar tetap waspada terhadap terjadinya bencana hidrometeorologis seperti genangan, banjir, tanah longsor, dan cuaca ekstrem berupa hujan sedang hingga lebat yang disertai dengan kilat atau petir dan juga angin kencang.
"Khusus untuk daerah bertopografi curam atau rawan longsor agar tetap waspada khususnya pada kejadian hujan dengan intensitas ringan hingga sedang yang terjadi selama beberapa hari berturut-turut," ujarnya.
Berdasarkan pantauan, hujan deras disertai serpihan es tak hanya terjadi di daerah Panam, diketahui fenomena serupa juga terjadi di Jalan Rambutan dan Jalan Paus.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Hujan es landa Kota Pekanbaru
Berita Terkait
Wilayah Kepri berpotensi hujan ringan Selasa pagi
Selasa, 24 September 2024 5:56 Wib
Cuaca Kepri di hari Senin berawan tapi ada potensi hujan lokal
Senin, 23 September 2024 6:34 Wib
BMKG: Waspada hujan disertai angin berdurasi singkat Sabtu ini
Sabtu, 21 September 2024 7:18 Wib
BPBD Bintan tangani 323 KK terdampak angin kencang
Kamis, 19 September 2024 16:42 Wib
BMKG: Cuaca Kamis di Kepri masih berpotensi hujan
Kamis, 19 September 2024 5:58 Wib
Aktivitas di Masjid Agung Batam dialihkan ke masjid sementara
Rabu, 18 September 2024 13:55 Wib
Angin kencang di Batam, mobil ringsek tertimpa baliho
Rabu, 18 September 2024 7:44 Wib
BMKG: kabar tsunami di Batam adalah hoaks
Rabu, 18 September 2024 7:19 Wib
Komentar