Masyarakat Pulau Tulang Minta Pengaspalan Jalan Penghubung

Karimun (ANTARA News) - Masyarakat Dusun 2 Setunak mengharapkan Pemerintah Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau, untuk mengaspal jalan penghubung satu-satunya sepanjang 4,5 kilometer dari Pelabuhan Pulau Tulang ke Sungai Sikup.
        
"Setiap memasuki musim hujan jalan satu-satunya itu sulit dilalui masyarakat sekitar. Kami berharap kondisi tersebut mendapat perhatian khusus dari Pemkab Karimun maupun DPRD Karimun mengingat keberadaan jalan tersebut sangat penting bagi masyarakat kami," ucap tokoh pemuda Sungai Sikup, Ammar Khan, di Tanjung Balai Karimun, Jumat.
        
Ammar Khan menjelaskan tahun 2009 Pemkab Karimun telah mengucurkan dana APBD untuk membiayai pengerjaan proyek pengerasan jalan penghubung itu yang memiliki lebar lebih kurang sekitar 6 meter dan panjang 4,5 km.
        
"Sudah sewajarkan memasuki tahun ketiga pascapengerasan jalan itu yakni pada APBD Murni Tahun Anggaran 2012, Pemkab Karimun kembali mengucurkan anggaran untuk membiayai pengerjaan proyek pengaspalan," ujarnya.
        
Dirinya yakin bila jalan itu diaspal, kelak secara tidak langsung akan membantu percepatan pertumbuhan ekonomi masyarakat Pulau Tulang yang berpenduduk lebih kurang seribu jiwa.
        
"Sebab setelah pengaspalan dilakukan, kondisi cuaca tidak akan mempengaruhi keinginan masyarakat kami yang umumnya berprofesi sebagai nelayan dan petani kecil untuk melintasi jalan tersebut menuju pelabuhan Pulau Tulang menuju Pulau Karimun Besar untuk menjual hasil tangkapan maupun panennya," tuturnya.
        
Pada kesempatan itu dia juga menagih janji Bupati Karimun beberapa waktu lalu, bahwa dia pernah mengatakan akan memprioritaskan pembangunan proyek fisik di luar Pulau Karimun Besar sebagai salah satu upaya pemerataan pembangunan di Kabupaten Karimun.
        
"Janji bupati itu sangat berarti bagi kami selaku masyarakat yang berdomisili di luar Pulau Karimun Besar, janji beliau itu sama persis dengan harapan masyarakat kami, semoga dalam waktu dekat janji itu dapat terealisasi," katanya.
        
Lebih lanjut dia menuturkan bila aspirasi masyarakatnya itu dapat dikabulkan oleh Pemkab Karimun, wisatawan domestik maupun dari negara tetangga akan semakin nyaman menikmati keindahan panorama Bukit Naga dan Pantai Tulang yang memiliki pasir putih.
        
"Sudah sejak lama Pulau Tulang menjadi salah satu tujuan wisata di Kabupaten Karimun, sayangnya sampai saat ini infrastruktur penunjang wisata yang dimiliki masih sangat minim," katanya. (ANT-HAM/H-KWR/DD)