Polda Kepri gelar Operasi Aman Nusa I tangani longsor Tiban

id Bencana longsor, tiban koperasi, operasi aman nusa, polda kepri, kota batam, kepulauan riau, cuaca ekstrem,Zahwani Pandr

Polda Kepri gelar Operasi Aman Nusa I tangani longsor Tiban

Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad di Kota Batam, Senin (13/1/2025). ANTARA/Laily Rahmawaty.

Batam (ANTARA) - Kepolisian Daerah Kepulauan Riau (Polda Kepri) memberlakukan Operasi Aman Nusa I guna menangani bencana longsor di Perumahan Tiban Koperasi Kota Batam, yang merusak lima rumah dan menewaskan empat orang warga pada Senin.

“Polda Kepri bersinergi dengan unsur-unsur terkait baik itu pemerintah daerah, unsur TNI , dan pemangku kepentingan terkait lainnya,” kata Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad di lokasi kejadian, Senin.

Perwira menengah Polri itu menyebutkan, Kapolda Kepri Irjen Pol Yan Fitri Halimansyah telah menginstruksikan Kepala Biro Operasi Polda Kepri untuk memberdayakan semua potensi yang dimiliki guna membantu pencarian dan evakuasi korban longsor yang masih tertimbun.

“Jadi Operasi Aman Nusa I adalah operasi kepolisian dalam penanganan bencana, baik evakuasi, pencarian, serta pemberian batuan, dapur umum ,dan juga trauma healing,” katanya.

Dia menyebutkan, Operasi Aman Nusa I berlangsung selama proses pencarian dan evakuasi berlangsung serta penanganan pascabencana.

Operasi Aman Nusa I tersebut melibatkan personel gabungan TNI, Polri, Satpol PP, Damkar, Dinsos, Basarnas, dan instansi lainnya.

Total ada 446 personel gabungan dari semua unsur yang terlibat dalam pencarian dan evakuasi bencana longsor tersebut.

Bencana tanah longsor dilaporkan terjadi pada Minggu (12/1) sekitar pukul 23.00 WIB, merusak lima rumah, melukai lima warga, dan empat tertimbun.

Pencarian terhadap korban tertimbun telah dilakukan sejak Senin (13/1) dini hari pukul 00.00 WIB.

Dua korban meninggal ditemukan pada pukul 06.00 WIB merupakan pasangan suami istri atas nama Mujiadi dan Sukarni.

Sedangkan dua korban yang tertimbun juga pasangan suami istri atas nama Doni Aprianto dan Linda Lusiana.

Jenazah Doni Aprianto berhasil dievakuasi pada pukul 16.35 WIB. Sedangkan jenazah Linda masih daam upaya evakuasi.

Hingga berita ini diturunkan, tim pencarian dan pertolongan sedang berupaya mengevakuasi jenazah Linda Lusiana yang masih tertimbun di bawah reruntuhan.

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE