Batam (Antara Kepri) - Kapolda Kepulauan Riau Irjen Sam Budigusdian berharap Kota Batam tidak hanya mengandalkan dunia industri tapi juga harus mengedepankan pariwisata.
"Masyarakat dunia sekarang sangat tertarik dengan pariwisata di Kepri dan di Batam," kata Sam saat membuka Forum Group Discusion (FGD) mengenai Democratic Policing dan Strategi Pengembangan Kerjasama Keamanan, Perbatasan, Perairan dan Penguatan Ekonomi Kepri di Batam, Kamis.
Menurutnya di Batam saat ini memiliki sekolah tinggi yang berbasis pariwisata Batam Tourism Polytechnic (BTP) yang berada di Tiban. BTP lanjutnya sudah dikenal oleh para pelajar mancanegara.
Ia menjelaskan salah satu upaya yang dilakukan pihaknya untuk menjamin keamanan bagi para wisatawan mancanegara adalah dengan menugaskan Polisi Wanita (Polwan) berpatroli disekitar Engku Putri.
Terutama di sekitaran lapangan yang kerap dijadikan area berfoto oleh wisatawan domestik dan mancanegara dengan latar belakang tulisan Welcome To Batam.
"Kita juga melakukan patroli malam hari yang kita sebut blue light," kata dia. Selain itu pihaknya juga meminta kepada seluruh elemen masyarakat dapat menjaga keamanan Kota Batam.
Karena menurut Sam, Batam merupakan barometer Provinsi Kepri. Ia menjelaskan dari 2,2 juta lebih penduduk Provinsi Kepri, hampir setengahnya berada di Kota Batam.
"Di Batam ini penduduknya mencapai 1,3 juta jiwa," papar Sam. Pada kesempatan lain, Wali Kota Batam Muhammad Rudi dan Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam sepakat akan menjadikan Batam sebagai kota wisata.
Salah satunya dengan mensukseskan Barelang Marathon Internasional yang akan dilaksanakan pada Desember mendatang.
Pelaksaan event itu juga disejalankan dengan perayan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Batam ke 188 tahun. (Antara)
Editor: Evy R. Syamsir
Komentar