Batam (Antaranews Kepri) - Asosiasi Perusahaan Perjalanan Indonesia (Association of Indonesian Tours and Travel Agencies) menyatakan kunjungan wisatawan mancanegara ke Kota Batam Kepulauan Riau berjalan normal, pascateror bom bunuh diri yang terjadi di Surabaya.
"Kunjungan wisman berjalan normal, sejauh ini tidak ada pengaruh," kata Sekretaris Jenderal Asita Kepri Febrianyah di Batam, Senin.
Asita sudah mengecek ke anggotanya, dan diketahui tidak ada pembatalan kedatangan grup wisman yang memesan paket tur ke Batam.
Ia menegaskan Singapura dan negara lainnya tidak mengeluarkan travel warning, juga travel advice bagi warganya untuk berkunjung ke Batam.
"Lokasinya jauh dari kita. Kami yakin petugas keamanan juga sudah siap. Aparat sudah mengantisipasi," kata dia.
Pengelola Pelabuhan Internasinal Sekupang, Jumarly mengungkapkan hingga saat ini tidak perubahan kunjungan di pelabuhan.
Ia menyebutkan, pada akhir pekan kemarin, tidak ada yang berubah. Ribuan wisatawan asal Singapura tetap melakukan perjalanan ke Batam.
"Dari daftar kunjungan semua masih sama. Kejadian berlangsung hari Minggu tidak memberikan dampak terhadap kedatangan mereka," kata Jumarly.
Begitu pula hari ini, jumlah wisman yang datang juga tetap normal, seperti Senin biasa.
"Yang datang paling mereka yang bekerja di Batam seperti petinggi perusahaan. Ada juga beberapa wisatawan yang ingin berlibur ke resort mewah dekat Karimun sana," kata dia.
Komentar