Tanjungpinang (ANTARA) - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Riau mencatat kasus aktif di wilayah itu tinggal 50 orang, berkurang dibanding kondisi sebelum Agustus 2021 yang mencapai lebih dari 7.000 orang.
Ketua Harian Satgas Penanganan COVID-19 Kepri Lamidi di Tanjungpinang, Sabtu, merinci kasus aktif di wilayah itu tersebar di Batam 12 orang, Tanjungpinang 8 orang, Bintan 3 orang, Karimun 17 orang, dan Natuna 10 orang.
Sementara di Kepulauan Anambas dan Lingga nol kasus aktif COVID-19.
"Alhamdulillah, kasus aktif semakin berkurang. Di Lingga sejak sepekan lalu nol kasus aktif, kemudian beberapa hari lalu diikuti Anambas. Mudah-mudahan dalam waktu dekat seluruh daerah di Kepri nol kasus COVID-19," kata Lamidi yang juga Penjabat Sekda Kepri.
Ia mengemukakan Satgas Penanganan COVID-19 menetapkan seluruh kabupaten dan kota di Kepri sebagai zona kuning atau risiko penularan sedang. Namun pemerintah pusat menetapkan Level I Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kepri.
"Mudah-mudahan Lingga dan Anambas ditetapkan zona hijau. Jika selama dua minggu nol kasus aktif, maka bisa ditetapkan sebagai zona hijau," ujarnya.
Ia mengungkapkan jumlah pasien COVID-19 di wilayah itu hanya bertambah satu orang sehingga menjadi 53.827 orang, tersebar di Batam 25.904 orang, Tanjungpinang 10.218 orang, Bintan 5.579 orang, Karimun 5.480 orang, Anambas 1.842 orang, Lingga 2.310 orang, dan Natuna 2.494 orang.
"Satu kasus baru terjadi di Karimun," jelasnya.
Jumlah pasien yang sembuh dari COVID-19 di Kepri bertambah 9 orang sehingga menjadi 52.023 orang, tersebar di Batam 25.052 orang, Tanjungpinang 9.808 orang, Bintan 5.396 orang, Karimun 5.303 orang, Anambas 1.796 orang, Lingga 2.225 orang, dan Natuna 2.443 orang.
Total jumlah pasien yang meninggal dunia sejak pandemi COVID-19 sebanyak 1.754 orang, tersebar di Batam 840 orang, Tanjungpinang 402 orang, Bintan 180 orang, Karimun 160 orang, Anambas 46 orang, Lingga 85 orang, dan Natuna 41 orang.
"Kami mengimbau masyarakat untuk tetap konsisten menerapkan protokol kesehatan saat beraktivitas," ucapnya.
Berita Terkait
127 anak di Batam berkewarganegaraan ganda
Selasa, 19 Maret 2024 17:47 Wib
Pelni Tanjungpinang mulai layani masyarakat yang daftar mudik gratis Lebaran 2024
Selasa, 19 Maret 2024 17:07 Wib
Bulog pastikan pasokan beras di Natuna aman hingga Idul Fitri
Selasa, 19 Maret 2024 15:57 Wib
BP Batam beri pelatihan pertanian hidroponik kepada warga Rempang Eco City
Selasa, 19 Maret 2024 15:14 Wib
Satgas Pangan Natuna sidak ketersediaan bahan pokok
Selasa, 19 Maret 2024 14:40 Wib
Polda Kepri tingkatkan patroli selama bulan Ramadhan
Selasa, 19 Maret 2024 14:37 Wib
Bareskrim Polri tangkap residivis edarkan 10 ribu butir ekstasi di Jakarta Utara
Selasa, 19 Maret 2024 14:07 Wib
Polisi Lampung Selatan dalami kasus perang sarung yang tewaskan seorang remaja
Selasa, 19 Maret 2024 12:19 Wib
Komentar