Natuna (ANTARA) - Syamsidar, seorang pemuda asal Desa Arung Ayam Kecamatan Serasan Timur, Natuna, Provinsi Kepulauan Riau yang sempat dinyatakan hilang sejak dua hari lalu, ditemukan dalam kondisi mengapung, dan tidak bernyawa.
Jasad Syamsidar ditemukan di Perairan Desa Air Nusa, Kamis sekitar pukul 08.30 WIB, berdekatan dengan ditemukannya sampan yang digunakan korban.
Kapolsek Serasan Iptu A Malik saat dikonfirmasi membenarkan Syamsidar baru ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa.
"Barusan kita dapat kabar telah ditemukan, dan saat ini sedang dievakusi ke darat. Seperti apa kondisinya nanti kami sampaikan kembali," kata Malik
Santi, sahabat Syamsidar, mengatakan sahabatnya memancing menggunakan sampan sejak Selasa petang. Warga baru mengetahui Syamsidar hilang di Perairan Air Nusa sehari yang lalu setelah menemukan sampan yang digunakan korban hanyut.
"Ia pergi ngambur (mancing) di laut sendirian gunakan sampan, namun orang temukan jukong (sampan) telah telungkup (terbalik) di perairan Desa Air Nusa tetapi Syamsidar nya tidak ada, padahal cuaca teduh", kata Santi.
Atas kejadian tersebut kepada ANTARA Camat Serasan Timur, Efendi mengatakan warga sempat melakukan pencarian di sekitar lokasi hilangnya korban.
"Kejadian di alur masuk Air Nusa," kata Efendi.
Untuk diketahui, Pulau Serasan terdapat 2 Kecamatan yaitu Serasan dan Serasan Timur. Pulau yang berbatasan langsung dengan Malaysia Timur itu belum memiliki Unit Siaga SAR.
Jasad seorang pemuda ditemukan mengapung di Desa Air Nusa Natuna
Barusan kita dapat kabar telah ditemukan, dan saat ini sedang dievakusi ke darat. Seperti apa kondisinya nanti kami sampaikan kembali
Komentar