Kebutuhan cabai hijau di Batam capai 8 ton per hari

id Cabai hijau ,Batam, Kepri, cabai

Kebutuhan cabai hijau di Batam capai 8 ton per hari

Cabai rawit hijau milik pedagang di Pasar (ANTARA/Ruth Intan Sozometa Kanafi)

Batam (ANTARA) - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Batam Kepulauan Riau menyebutkan kebutuhan cabai hijau di daerah setempat sebanyak 8 ton per hari.

Kepala DKPP Kota Batam Mardanis di Batam Jumat mengatakan saat ini tengah mengembangkan kebun pertanian lokal di kawasan Barelang sebagai upaya menekan angka inflasi.

"Kebutuhan cabai hijau di Batam dalam sehari itu 8 ton. Di Batam juga kembangkan kebun cabai merah, tapi tidak banyak. Sehari cuma 50 kilogram saja panennya," kata Mardanis.

Ia menjelaskan hal tersebut dikarenakan perawatan untuk penanaman cabai merah cukup sulit dan membutuhkan waktu yang lama.

"Tahun ini kita kembangkan kebun cabai merah sekitar 10 hektar. Tujuan kita agar bisa mengintervensi harga juga. Tapi agar bisa intervensi harga, kita harus panen sebanyak 2 ton per hari," ujar dia.

Selain cabai, Mardanis menyebutkan pihaknya juga mengembangkan kebun sayur mayur hijau di antaranya kangkung, bayam, dan selada.

"Sayur mayur kita lokal bahkan sayur ini kalau banyak (pasokan) harganya bisa seribu hingga Rp2 ribu," kata Mardanis.

Lebih lanjut ia menjelaskan kebutuhan sayur bayam untuk di Kota Batam sebanyak 10 ton per hari.

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE