Pekanbaru, (ANTARA) - Seorang pria bernama Miki Ardipo Lubis nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di rumah kontrakan istrinya di Jalan Lintas Timur, Kecamatan Rengat Barat, Indragiri Hulu Riau pada Ahad (11/6). Kapolres Inhu Dody Wirawijaya saat dikonfirmasi, Senin, menjelaskan korban pertama ditemukan oleh teman istrinya.
Saat itu saksi pulang ke kontrakan dan menemukan pintu rumah dalam kondisi terbuka.
"Awalnya saksi mengira rumah telah dibobol maling. Namun saat lampu dihidupkan, tampak korban dalam keadaan tergantung di kayu jemuran," kata Dody.
Baca juga: Polda Sulsel ungkap jaringan narkoba kampus UNM
Kemudian saksi menghubungi istri korban yaitu Lina Br Regar yang berada di Pekanbaru. Pihak kepolisian pun datang mengetahui kejadian tersebut.
"Sebelum mengakhiri hidupnya korban meninggalkan sepucuk surat yang ditujukan kepada sang istri. Ia merasa telah ditelantarkan oleh istri sirinya," kata Dody.
"Sebelum pernikahan kita janji sehidup semati. Kita tak boleh pisah kecuali ajal menjemput. Aku jauh-jauh dari Medan untuk menjumpaimu, tapi kau tak mau lagi hidup bersamaku," tulis korban dalam surat tersebut.
Baca juga: Polisi tegaskan bukan bunker narkoba ditemukan di UNM
Dalam surat dengan tulisan tangannya tersebut Miki meminta jasadnya diantarkan kepada anak-anaknya di Sumatera Utara.
Berdasarkan hasil visum, penyebab kematian Miki diduga kuat murni gantung diri. Diperkirakan Miki meninggal dunia sejak dua sampai empat hari sebelum ditemukan.
Baca juga: Wakil Rektor UNM: lima orang diamankan terkait narkoba bukan mahasiswa
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Seorang pria di Inhu Riau gantung diri merasa ditelantarkan istri
Komentar