Pemkot Batam mengembangkan e-katalog lokal dengan lebih 20.000 produk

id Kepri,batam,e-katalog,produk dalam negeri,Pemkot Batam kembangkan e-katalog lokal,e-katalog lokal dengan lebih 20.000 pr,sekda batam, jefridin

Pemkot Batam mengembangkan e-katalog lokal dengan lebih 20.000 produk

Sekretaris Daerah Kota Batam Jefridin Hamid (ANTARA/HO-Pemkot Batam)

Batam (ANTARA) - Pemerintah Kota Batam, Kepulauan Riau telah mengembangkan e-katalog lokal dengan lebih dari 20.000 produk yang tayang guna memenuhi kebutuhan penawaran dan permintaan untuk penggunaan produk dalam negeri.

Sekretaris Daerah Kota Batam Jefridin Hamid mengatakan, berdasarkan data dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Pemkot Batam meraih posisi ke-8 dalam hal realisasi Belanja Produk Dalam Negeri sesuai APBD Kota se-Indonesia Tahun Anggaran 2022.

"Ini capaian yang memuaskan, dan sesuai instruksi Presiden hingga kebijakan Wali Kota Batam, sangat mendorong penggunaan produk dalam negeri," kata Jefridin dalam keterangan yang diterima di Batam, Rabu.

Baca juga: NDP bangun serat optik dukung akselerasi ekonomi digital Indonesia

Ia menyampaikan, pihaknya mendorong penggunaan produk dalam negeri dengan mewajibkan belanja pemerintah melalui e-katalog dan memastikan bahwa barang-barang UMKM didaftarkan di e-katalog.

"Beberapa gerakan seperti Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia juga terus digaungkan untuk menggerakkan penggunaan produk dalam negeri," kata dia.

Kata Jefridin, percepatan produk dalam negeri sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 2 tahun 2022 bahwa diwajibkan bagi seluruh komponen pemerintahan untuk melakukan percepatan peningkatan penggunaan produk dalam negeri dan produk usaha mikro, usaha kecil, dan koperasi untuk menyukseskan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia pada Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.

Baca juga: KPU Batam temukan tujuh bakal caleg terdaftar di dua parpol

"Beberapa upaya yang dijalankan seperti membentuk tim strategis P3DN, hingga menggelar Bimtek Pelatihan P3DN terhadap UMKM," ujar dia.

Selain itu, membuat regulasi yang mendukung kewajiban penggunaan produk dalam negeri, mengembangkan produk tayang e-katalog, monitoring dan evaluasi berkala terhadap penggunaan e-katalog dan realisasi penggunaan produk dalam negeri, dan publikasi e-katalog lokal di kanal-kanal media.

"Atas berbagai upaya yang telah dilakukan, Pemerintah Kota Batam menerima beberapa penghargaan berkaitan dengan P3DN, di antaranya, peringkat empat e-Katalog lokal se-Indonesia," kata Jefridin.

Baca juga:
KPU Batam: 851.614 pemilih terdaftar di DPT

Rudi perintahkan SPAM dan ABH selesaikan persoalan air di Batam

Pemprov Kepri usulkan 800 formasi guru PPPK

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE