Padang (ANTARA) - Penumpang Bus Mutiara Putra Mulia (MPM) masuk jurang di kawasan Sitinjau Lauik Kota Padang pada Ahad (16/7) malam. Sebanyak 13 korban dalam kondisi selamat.
“Seluruh penumpang sudah dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Semen Padang untuk mendapatkan perawatan dan seluruhnya hanya mengalami luka ringan,” kata Kapolsek Lubuk Kilangan Kompol Lija Nesmon di Padang,Senin.
Ia mengatakan kejadian ini berawal ketika Bus MPM membawa 13 orang penumpang ini melaju dari arah Solok menuju Kota Padang dalam kecepatan tinggi.
Baca juga: 68 rumah terdampak longsor di Agam Sumbar
“Informasi dari saksi, bus ini melaju dalam keadaan kencang tanpa terkendali,” katanya.
Selanjutnya sopir bus berusaha mengendalikan laju bus, namun karena rem tidak berfungsi sehingga sopir berinisiatif membanting stir bus ke arah kanan mengakibatkan bus keluar jalan dan terjun ke dalam jurang dengan ketinggian 10 meter.
Hal ini membuat bus terbalik dengan kondisi roda bus ke atas akibat laju bus yang kencang.
Baca juga: Padang dapat bantuan banjir Rp250 juta dari BNPB
Melihat hal tersebut, saksi berlari ke arah bus dan memberitahukan kepada saksi lain untuk menghubungi Polsek Lubuk Kilangan dan memberikan pertolongan kepada penumpang bus.
“Kita langsung lakukan evakuasi bersama tim gabungan dan meminta ambulans mengantar para korban ke rumah sakit,” kata dia.
Baca juga:
Satu korban ditemukan tewas tertimbun longsor di Sumbar
Empat orang meninggal dalam musibah banjir dan longsor di Sumbar
Komentar