"Iya benar sudah kami amankan empat orang pelaku anak di bawah umur terkait video yang viral tersebut (penganiayaan hewan) tadi malam, Selasa (1/8). Mereka sudah ditangani oleh unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) untuk diberikan bimbingan konseling," kata Kapolres Natuna AKBP Nanang Budi Santosa saat dihubungi di Batam Kepulauan Riau, Rabu.
Dia menjelaskan, kejadian itu terjadi pada bulan April 2023, dan baru heboh di media sosial dalam beberapa hari terakhir ini. Atas kejadian tersebut, pihaknya langsung melakukan pencarian terhadap anak-anak tersebut untuk meredam emosi dari pencinta hewan.
Dia menyebutkan, setelah diamankan, keempat anak tersebut tersebut diberikan bimbingan konseling terhadap apa yang mereka lakukan.
"Karena mereka itu masih anak-anak, jadi harus berbeda penanganannya. Jangan sampai mental mereka rusak ketika dipanggil oleh penyidik," ucapnya.
Selain itu, pihaknya juga akan memanggil pemuka agama untuk memberikan pengarahan terhadap anak-anak tersebut. Karena dari pengakuan keempatnya, mereka secara spontan melakukan penganiayaan terhadap anak anjing tersebut karena melihat anak anjing tersebut berada di depan masjid.
"Jadi anak-anak itu menganggap anjing itu najis waktu di berada di depan masjid, jadi mereka spontan menganiaya anjing tersebut," kata dia.
Komentar