Istanbul (ANTARA) - Menteri Luar Negeri Mesir Sameh Shoukry pada Jumat (19/1) mendesak KTT ke-19 Gerakan Non-Blok di ibu kota Uganda, Kampala, mengutuk tindakan Israel di Jalur Gaza.
Shoukry membuat pernyataan tersebut atas nama Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi, dan menekankan bahwa “wilayah Timur Tengah sedang menyaksikan krisis yang meluas sebagai akibat dari agresi brutal Israel yang terus berlanjut di Jalur Gaza.”
Shoukry mendesak Gerakan Non-Blok "untuk tetap berpegang pada posisi historisnya dalam mengutuk praktik ilegal Israel dan menolak upaya Israel untuk mengusir rakyat Palestina dan menghapuskan perjuangan mereka."
KTT ke-19 Gerakan Non-Blok di Kampala dimulai pada Jumat (19/1) dan dijadwalkan berlangsung hingga 24 Januari 2024.
Gerakan Non-Blok (GNB) dibentuk pada 1961 di Beograd di bawah kepemimpinan Yugoslavia untuk menghindari polarisasi dunia antara Blok Barat dan Blok Timur pada masa Perang Dingin. Saat ini, GNB memiliki 120 negara anggota dari seluruh dunia.
Sumber: Anadolu
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Mesir desak Gerakan Non-Blok kutuk tindakan Israel di Gaza
Berita Terkait
14 warga meninggal akibat banjir dan tanah longsor di Kabupaten Luwu
Sabtu, 4 Mei 2024 9:27 Wib
Pemprov Kepri minta nelayan lebih berhati-hati melaut di perbatasan
Sabtu, 4 Mei 2024 7:25 Wib
Pertamina terus awasi penyaluran BBM subsidi di Kepri
Jumat, 3 Mei 2024 19:10 Wib
Ginting buka kemenangan pertama Indonesia atas Korsel di pertandingan tunggal putra
Jumat, 3 Mei 2024 18:12 Wib
BPBD sebut delapan warga meninggal akibat tanah longsor di Sulsel
Jumat, 3 Mei 2024 17:37 Wib
Bocah yang tenggelam di Ciliwung ditemukan meninggal
Jumat, 3 Mei 2024 16:05 Wib
Polisi ungkap motif kasus mayat di dalam koper
Jumat, 3 Mei 2024 13:16 Wib
500 jasad tahanan Palestina masih ditahan Israel
Jumat, 3 Mei 2024 10:53 Wib
Komentar