Diusung 11 parpol, Ansar-Nyanyang deklarasi maju Pilgub Kepri
Tanjungpinang (ANTARA) - Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad dan Nyanyang Haris Pratamura melaksanakan deklarasi maju pilkada serentak 2024.
Kegiatan deklarasi dipusatkan di Grand Ballroom CK Hotel Tanjungpinang, Rabu (28/8), dihadiri ribuan simpatisan dan pendukung Ansar-Nyanyang.
Pasangan Ansar-Nyanyang diusung 11 partai politik, yaitu Partai Golkar, Gerindra, Demokrat, Perindo, PAN, PKB, PKS, PPP, Gelora, Ummat, dan Prima.
"Kita sudah sepakat, jargon kami adalah Sahabat Ansar-Nyanyang atau yang disingkat Sayang," kata Ansar dalam sambutannya disambut riuh para pendukung.
Ansar berterima kasih kepada ribuan pendukung yang menghadiri deklarasi pasangan "Sayang" seraya memohon doa agar diberikan kemenangan pada pilkada 2024.
Baca juga: KPU Natuna: Berkas pendaftaran Wan Siswandi-Rodial Huda sudah lengkap
Apresiasi juga disampaikan terhadap partai politik pengusung "Sayang" karena telah memberikan amanat untuk berjuang bersama memenangkan pertarungan pilkada tahun ini.
"Dari komposisi 45 kursi di DPRD Kepri, kita didukung 32 kursi atau 70 persen. Selain itu, kita juga didukung sejumlah partai nonparlemen," ujarnya.
Menurut Ansar dukungan politik dalam suatu pemerintahan sangat dibutuhkan, terutama di DPRD Kepri.
Maka itu, ia optimistis jika "Sayang" dipercaya memimpin Kepri lima tahun mendatang, maka berbagai program yang direncanakan dalam visi-misi akan lebih mudah diimplementasikan karena didukung mayoritas kursi DPRD Kepri.
Baca juga: KPU Natuna batasi pendamping pasangan calon saat mendaftar
"Apalagi kita didukung partai yang memenangkan Presiden Prabowo Subianto yaitu Gerindra, kenapa ini penting karena hari ini pemerintah dipimpin Gerindra sehingga mudah mencari peluang anggaran pusat, sebab membangun Kepri dengan 2.408 bukan perkara mudah dan membutuhkan anggaran sangat besar," ujar Ansar.
Dengan dukungan Gerindra itu pula lanjut Ansar, akan lebih mudah bagi pihaknya mengakses dan berkomunikasi dengan pemerintah pusat guna mendapatkan anggaran lebih besar.
Ansar menegaskan pasangan "Sayang" berkomitmen agar Kepri menjadi episentrum pertumbuhan ekonomi dan memakmurkan masyarakat di seluruh penjuru pulau dari waktu ke waktu.
"Beberapa program strategis ke depan akan kita lanjutkan dan kembangkan apabila kami ditakdirkan menjabat Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri periode 2025-2030," ucap Ansar.
Baca juga: Pasangan ASLI daftar maju di Pilkada Batam
Sementara, Calon Wakil Gubernur Nyanyang berharap setelah deklarasi ini, seluruh partai pengusung dapat mengenalkan pasangan "Sayang" ke seluruh dewan pimpinan cabang (DPC), pimpinan anak cabang (PAC), hingga pengurus ranting partai.
Ia menyebut jargon "Sayang" adalah motto bagaimana menyayangi diri sendiri, keluarga dan lingkungan sekitarnya.
Nyanyang mengatakan sebagai kader partai Gerinda, ia diperintahkan oleh pimpinan untuk maju di Pilkada 2024 sebagai calon Wakil Gubernur Kepri dengan harapan membawa perubahan yang lebih maju.
Ia bersama Ansar akan terus memperjuangkan program yang belum terlaksana di Kepri, termasuk melanjutkan program-program strategis di era Gubernur Ansar Ahmad saat ini.
"Jadi, mari bersama-sama datang ke TPS pada tanggal tanggal 27 November 2024 dan memilih Ansar-Nyanyang," katanya pula
Dalam kesempatan ini, sebanyak 11 partai politik pengusung Ansar-Nyanyang juga menyatakan deklarasi siap mendukung sekaligus memenangkan pasangan "Sayang" pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri 2024.
Baca juga:
PDI Perjuangan bakal usung Pramono-Rano Karno di Pilkada Jakarta
Kapolda Kepri: TNI-Polri tetap sinergi usai insiden Sei Beduk
Kegiatan deklarasi dipusatkan di Grand Ballroom CK Hotel Tanjungpinang, Rabu (28/8), dihadiri ribuan simpatisan dan pendukung Ansar-Nyanyang.
Pasangan Ansar-Nyanyang diusung 11 partai politik, yaitu Partai Golkar, Gerindra, Demokrat, Perindo, PAN, PKB, PKS, PPP, Gelora, Ummat, dan Prima.
"Kita sudah sepakat, jargon kami adalah Sahabat Ansar-Nyanyang atau yang disingkat Sayang," kata Ansar dalam sambutannya disambut riuh para pendukung.
Ansar berterima kasih kepada ribuan pendukung yang menghadiri deklarasi pasangan "Sayang" seraya memohon doa agar diberikan kemenangan pada pilkada 2024.
Baca juga: KPU Natuna: Berkas pendaftaran Wan Siswandi-Rodial Huda sudah lengkap
Apresiasi juga disampaikan terhadap partai politik pengusung "Sayang" karena telah memberikan amanat untuk berjuang bersama memenangkan pertarungan pilkada tahun ini.
"Dari komposisi 45 kursi di DPRD Kepri, kita didukung 32 kursi atau 70 persen. Selain itu, kita juga didukung sejumlah partai nonparlemen," ujarnya.
Menurut Ansar dukungan politik dalam suatu pemerintahan sangat dibutuhkan, terutama di DPRD Kepri.
Maka itu, ia optimistis jika "Sayang" dipercaya memimpin Kepri lima tahun mendatang, maka berbagai program yang direncanakan dalam visi-misi akan lebih mudah diimplementasikan karena didukung mayoritas kursi DPRD Kepri.
Baca juga: KPU Natuna batasi pendamping pasangan calon saat mendaftar
"Apalagi kita didukung partai yang memenangkan Presiden Prabowo Subianto yaitu Gerindra, kenapa ini penting karena hari ini pemerintah dipimpin Gerindra sehingga mudah mencari peluang anggaran pusat, sebab membangun Kepri dengan 2.408 bukan perkara mudah dan membutuhkan anggaran sangat besar," ujar Ansar.
Dengan dukungan Gerindra itu pula lanjut Ansar, akan lebih mudah bagi pihaknya mengakses dan berkomunikasi dengan pemerintah pusat guna mendapatkan anggaran lebih besar.
Ansar menegaskan pasangan "Sayang" berkomitmen agar Kepri menjadi episentrum pertumbuhan ekonomi dan memakmurkan masyarakat di seluruh penjuru pulau dari waktu ke waktu.
"Beberapa program strategis ke depan akan kita lanjutkan dan kembangkan apabila kami ditakdirkan menjabat Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri periode 2025-2030," ucap Ansar.
Baca juga: Pasangan ASLI daftar maju di Pilkada Batam
Sementara, Calon Wakil Gubernur Nyanyang berharap setelah deklarasi ini, seluruh partai pengusung dapat mengenalkan pasangan "Sayang" ke seluruh dewan pimpinan cabang (DPC), pimpinan anak cabang (PAC), hingga pengurus ranting partai.
Ia menyebut jargon "Sayang" adalah motto bagaimana menyayangi diri sendiri, keluarga dan lingkungan sekitarnya.
Nyanyang mengatakan sebagai kader partai Gerinda, ia diperintahkan oleh pimpinan untuk maju di Pilkada 2024 sebagai calon Wakil Gubernur Kepri dengan harapan membawa perubahan yang lebih maju.
Ia bersama Ansar akan terus memperjuangkan program yang belum terlaksana di Kepri, termasuk melanjutkan program-program strategis di era Gubernur Ansar Ahmad saat ini.
"Jadi, mari bersama-sama datang ke TPS pada tanggal tanggal 27 November 2024 dan memilih Ansar-Nyanyang," katanya pula
Dalam kesempatan ini, sebanyak 11 partai politik pengusung Ansar-Nyanyang juga menyatakan deklarasi siap mendukung sekaligus memenangkan pasangan "Sayang" pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri 2024.
Baca juga:
PDI Perjuangan bakal usung Pramono-Rano Karno di Pilkada Jakarta
Kapolda Kepri: TNI-Polri tetap sinergi usai insiden Sei Beduk
Komentar