"Sejauh yang kita lihat di lapangan, khusus di Aceh sampai hari ini, pelaksanaan pertandingan berjalan cukup baik, belum ada hal-hal yang menonjol," kata Suwarno di sela-sela meninjau pertandingan baseball di Lapangan Tugu USK, Banda Aceh, Kamis.
Ia menjelaskan beberapa cabang olahraga sudah lebih dulu bertanding sebelum upacara pembukaan PON XXI seperti basket, angkat besi, dayung, paramotor, baseball, softball, sepak bola, panjat tebing dan muaythai.
"Dilihat dari segi venue, cukup memadai. Pada umumnya bisa dilaksanakan sebaik-baiknya," kata Suwarno.
Ketua Panitia Pengawas dan Pengarah (Panwasrah) PON XXI Aceh-Sumut itu menambahkan alasan beberapa cabang olahraga langsung mulai dipertandingkan meski belum acara pembukaan yakni untuk efisiensi waktu.
Menurut dia, ada cabang yang membutuh waktu pertandingan cukup panjang, sehingga apabila pertandingan dimulai setelah pembukaan, maka akan tidak cukup waktu pertandingan hingga penutupan.
Baca juga: Kepri berangkatkan 106 atlet untuk bertanding dalam PON 2024
Pada lain kesempatan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) resmi memberangkatkan 106 atlet yang akan bertanding dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Provinsi Aceh-Sumut pada acara seremoni yang diselenggarakan oleh Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kepri.
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kepulauan Riau mengajukan Rp500 juta kepada Pemerintah Provinsi setempat untuk hadiah bagi peraih medali emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Aceh-Sumut.
Ketua Umum KONI Usep RS mengatakan bahwa para ofisial, pelatih dan atlet berharap untuk melebihi bonus pada PON sebelumnya.
Baca juga: Kepri berangkatkan 106 atlet untuk bertanding dalam PON 2024
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: KONI Pusat sebut sejauh ini pelaksanaan PON XXI di Aceh lancar
Komentar