Denpasar (ANTARA) - Bandara I Gusti Ngurah Rai di Bali membenarkan kabar terkait penutupan sementara runway atau landasan pacu yang videonya beredar di media sosial.
General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai Ahmad Syaugi Shahab, di Denpasar, Sabtu, menjelaskan penutupan kurang lebih dua jam ini akibat terjadi kendala pendaratan oleh pesawat Airfast.
Diketahui pesawat Airfast dengan nomor registrasi DH PK OAM 6 dari Benete, Sumbawa Barat, mengalami kendala teknis saat melakukan pendaratan di Bali pada pukul 09.26 WITA, syukurnya tujuh penumpang di pesawat kecil tersebut tidak mengalami cedera serius dan segera dilakukan evakuasi.
“Akibat kendala tersebut, pesawat sempat berada di runway, sehingga untuk alasan keselamatan dan keamanan operasional penerbangan, untuk sementara runway tidak dapat didarati dan digunakan untuk lepas landas,” kata Ahmad Syaugi.
Landasan pacu ditutup sementara dari pukul 10.15 WITA sampai dengan 12.10 WITA.
Ahmad Syaugi menjelaskan penutupan ini dimanfaatkan untuk mengevakuasi penumpang dan pesawat ke apron, serta memeriksa dan memastikan tidak ada objek asing yang tertinggal di runway karena peristiwa ini dapat berpotensi membahayakan keamanan keselamatan penerbangan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Bandara Ngurah Rai: Runway ditutup akibat kendala pesawat Airfast
Komentar