Natuna (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, menyampaikan bahwa semua Puskesmas di wilayah tersebut telah menjalankan program Cek Kesehatan Gratis (CKG).
Kepala Dinkes Natuna, Hikmat Aliansyah, dikonfirmasi Karimun, Jumat, mengatakan program CKG di Natuna kurang diminati.
"Program CKG sudah dijalankan di semua Puskesmas, namun kurang diminati," ujar dia.
Menurut Hikmat, salah satu penyebab kurangnya minat terhadap CKG, karena warga Natuna sudah lama menerima layanan kesehatan gratis melalui program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
"Selama ini, Pemda membayarkan iuran JKN untuk warga, jadi mereka bisa berobat gratis," katanya.
Ia juga menambahkan bahwa tenaga kesehatan sering mengalami kesulitan dalam memasukkan hasil pemeriksaan kesehatan warga ke dalam aplikasi.
"Hasil pemeriksaan tidak bisa diunggah, mungkin karena keterbatasan sistem," kata Hikmat.
Dihubungi secara terpisah, Kepala Puskesmas Serasan, Sarifah Anisah, mengatakan untuk memaksimalkan program CKG, pihaknya akan mengirim surat kepada desa-desa agar mereka dapat mengajak masyarakat untuk memanfaatkan program ini.
Dalam pelaksanaannya, pemeriksaan kesehatan akan dijadwalkan berdasarkan desa yang sudah siap mengumpulkan warganya.
"Karena CKG kurang diminati, kami akan mengundang desa-desa untuk mengajak warganya," ujar Anisah.
Pada pemberitaan sebelumnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna, Kepulauan Riau, menyatakan bahwa pelaksanaan Cek Kesehatan Gratis (CKG) di wilayah tersebut dilakukan secara bertahap.
Kepala Dinas Kesehatan Natuna Hikmat Aliansyah, di Natuna, Senin, mengatakan hingga saat ini baru empat puskesmas yang melaksanakan program CKG.
"Baru Puskesmas Ranai, Serasan, Bunguran Selatan, dan Pulau Laut," ucap dia.*
Komentar