Batam (ANTARA) - Pasien positif COVID-19 dari klaster DD Bengkong Batam terus bertambah, menjadi 7 orang, yang merupakan pasien DD, keluarga dan tetangganya.
Setelah istri dan dua anaknya, Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Batam mengumumkan 3 tetangga pasien DD, positif COVID-19, Senin.
Pasien DD merupakan pasien COVID-19 Kota Batam yang telah meninggal.
"Terkonfirmasi COVID-19 pada kasus ini merupakan satu keluarga, kakak dan adik-adiknya yang merupakan tetangga dari kasus nomor 35 yang saat ini tengah menjalani karantina mandiri," kata Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Batam Muhammad Rudi.
Tiga pasien ini adalah dua lelaki dan seorang perempuan, yang merupakan pelajar dan mahasiswa berusia 14 tahun, 20 tahun dan 18 tahun.
Ketiga anak ini tinggal bersama di kawasan perumahan di Kecamatan Bengkong, setelah ayahnya meninggal dan ibunya bekerja sebagai TKW di Malaysia.
Selama ini keperluan hidup sehari-hari keluarga itu dibantu keluarga DD, yang merupakan kasus COVID-19 nomor 35 Kota Batam.
"Bahkan untuk bekal jajan sekolah yang bersangkutan banyak dibantu oleh tetangganya yaitu keluarga almarhum Bapak DD," kata dia.
Ketiga adik beradik itu merupakan kasus 40, 41 dan 42 Kota Batam.
Sementara itu adik bungsunya, perempuan usia 7 tahun 8 bulan dinyatakan negatif dari pemeriksaan swab.
"Sejauh ini kondisi yang bersangkutan semua cukup stabil dan tidak pernah merasakan adanya gangguan kesehatan yang berarti, dan saat ini sedang dilakukan proses persiapan perawatan isolasi untuk penanganan kesehatan lebih lanjut di rumah sakit rujukan RSUD Embung Fatimah Kota Batam," lanjut Wali Kota.
Sedangkan untuk adik bungsunya dilakukan isolasi terpusat di Rusun Tanjung Uncang Kota Batam.
Berita Terkait
Pemkot Batam: Rembuk stunting percepat penurunan prevalensi
Sabtu, 4 Mei 2024 16:09 Wib
Pemkot Batam tingkatkan penanganan kasus bullying pada anak
Sabtu, 4 Mei 2024 13:01 Wib
Kemenag Natuna sosialisasi program sertifikasi halal gratis
Sabtu, 4 Mei 2024 12:30 Wib
Pertamina terus awasi penyaluran BBM subsidi di Kepri
Jumat, 3 Mei 2024 19:10 Wib
Polsek Bandara Batam gagalkan pengiriman tiga calon PMI ilegal
Jumat, 3 Mei 2024 18:22 Wib
Polda Kepri gagalkan pengiriman PMI ilegal ke Malaysia lewat perairan Pecong
Jumat, 3 Mei 2024 15:09 Wib
OJK Kepri edukasi keuangan syariah kepada santri
Jumat, 3 Mei 2024 8:40 Wib
Bapenda Kepri kenalkan Fuel Card Plus untuk pengguna Pertalite dan Solar
Jumat, 3 Mei 2024 6:49 Wib
Komentar