Batam (ANTARA) - Provinsi Kepulauan Riau memiliki 10 Kampung Tangguh Nusantara yang dibentuk Polda Kepri sebagai upaya meningkatkan kesadaran masyarakat untuk bersama-sama memutus mata rantai penyebaran virus corona.
"Tangguh karena 'self assessment', mereka sendiri yang inisiatif. Kami aparat mendukung, semua masyarakat yang mengadakan," kata Kapolda Kepri Irjen Pol Aris Budiman usai pencanangan Kampung Tangguh di Kota Batam, Kepulauan Riau, Jumat.
Sebanyak 10 lokasi kampung tangguh nusantara yang telah terbentuk di wilayah Kepri, antara lain 4 di Kota Batam, dan 6 lainnya di Kota Tanjungpinang, Kabupaten Bintan, Karimun, Lingga, Natuna dan Kepulauan Anambas.
Kampung Tanggung harus memenuhi empat kriteria, yaitu tangguh kesehatan jasmani dan rohani, tangguh sosial ekonomi dan kemasyarakatan, tangguh keamanan dan ketertiban serta tangguh informasi dan kreativitas.
Pembentukan Kampung Tangguh Nusantara di wilayah Polda Kepri, kata dia, agar masyarakat dapat mempunyai kemampuan dan kemandirian untuk menyelesaikan permasalahan yang ada di lingkungannya sendiri.
Ia berharap dapat membentuk Kampung Tangguh sebanyak-banyaknya di Kepri.
"Bekerjasama dengan Plt Gubernur Provinsi Kepri selaku Ketua Gugus Tugas Daerah, Danrem 033/WP dan pihak terkait lainnya, kami akan mengupayakan pembentukkan kampung tangguh ini sebanyak-banyaknya di wilayah Provinsi Kepri, hingga nanti hilangnya COVID-19, itulah harapan kita bersama," kata dia.
Insiatif masyarakat dalam pembentukan kampung tangguh dan pondok sehat akan terus kita dukung dan fasilitasi.
Plt Gubernur Kepri, Isdianto optimistis pembentukan Kampung Tangguh dapat mempercepat pencegahan penularan COVID-19.
"Dengan adanya kegiatan ini, harapan kita di Provinsi Kepri khususnya di Kota Batam segera menjadi zona hijau, jika hal ini diikuti oleh daerah-daerah lainnya yakin dan percaya zona hijau yang diharapkan tentunya akan terwujud," kata dia.
Ia mengatakan akan mendorong setiap kabupaten dan kota di wilayahnya untuk membentuk kampung tangguh.
Berita Terkait
DPRD Kepri saran pusat izinkan daerah kelola sisa bijih bauksit
Jumat, 26 April 2024 7:45 Wib
JCH Embarkasi Batam berangkat gunakan Saudi Airlines
Kamis, 25 April 2024 19:23 Wib
PLN tambah dua unit mesin ke Pulau Serasan-Natuna
Kamis, 25 April 2024 17:09 Wib
Kemenag minta PPIH beri layanan prioritas pada calon haji lansia
Kamis, 25 April 2024 16:57 Wib
Kemenag Kepri layani sebanyak 9.130 calon haji di Asrama Haji Batam
Kamis, 25 April 2024 16:40 Wib
Kementerian ESDM tetapkan 15 situs di Natuna sebagai warisan geologi
Kamis, 25 April 2024 15:26 Wib
KNTI minta pemerintah pusat sikapi serius penahanan nelayan di Malaysia
Kamis, 25 April 2024 14:21 Wib
Polres Bintan-Kepri tangkap seorang pria penanam pohon ganja di kebun
Kamis, 25 April 2024 13:31 Wib
Komentar