Batam (ANTARA) - Kepala Dinas Pangan dan Pertanian (Kadispantan) Kabupaten Karimun Sukrianto Jaya Putro meyakini keterlibatan Gugus Tugas Polri mengawal program ketahanan pangan dapat meningkatkan produktivitas pertanian di wilayah tersebut.
“Yang jelas kami optimistis bahwa kerja sama ini akan meningkatkan ketahanan pangan di Karimun, itu saya optimistis sekali,” kata Sukrianto dikonfirmasi di Batam, Kepulauan Riau, Kamis.
Sukri yang hadir langsung dalam peluncuran Gugus Tugas Polri yang diikuti secara daring di Polres Karimun, Rabu (20/11) menyebut program ketahanan pangan yang ada di Kementerian Pertanian dan Polri selaras.
Baca juga: DP3AP2KB Kota Batam sosialisasikan pencegahan kekerasan pada ibu dan anak
Kementerian Pertanian hanya memiliki dua program yakni, perluasan area tanam, dan program intensifkasi. Sementara Polri memiliki empat program mendukung ketahanan pangan misi Astacita Presiden RI, yakni perkarangan pangan bergizi, pemanfaatan lahan produktif, pengawasan sektor pertanian (pupuk, bibit dan alat pertanian) serta penerimaan bintara jalur khusus jurusan pertanian, perikanan, peternakan dan gizi masyarakat (Bakomsus).
“Jadi program yang ada di Kementan dan Polri ini selaras kalau saya liat,” ujarnya.
Salah satu target yang ingin dicapai dari kerja sama mewujudkan ketahanan pangan nasional, kata dia, yakni meningkatkan produktivitas pertanian.
Meski Kabupaten Karimun bukanlah wilayah penghasil pertanian, namun ada komoditas unggulan yang fokus untuk dikembangkan hingga meningkatkan produktivitas pertanian seperti jagung, singkong, cabai, dan sayur-sayuran.
Baca juga: KN Tanjung Datu ternak lele di atas kapal guna dukung Asta Cita Presiden
“Jadi kalau saya liat Mabes Polri ini all out untuk mendukung ketahanan pangan, sampai ada Gugus Tugas Polri,” kata Sukri.
Adapun target peningkatan produktivitas pertanian, seperti capai yang sebelumnya sebesar 30 persen, dinaikkan menjadi 40-50 persen. Begitu juga di sektor peternakan, bagaimana meningkatkan produksi ayam potong dan juga petelur.
“Kami juga berkomitmen dengan kerja sama bidang ketahanan pangan ini, bisa mengurangi ketergantungan Karimun terhadap sektor pangan dari luar Karimun,” katanya.
Polres Karimun menandai pembentukan Gugus Tugas Polri program ketahanan pangan dengan membagikan bibit jagung untuk ditanami di areal lahan seluas lima hektare di Desa Pangke Barat, Kecamatan Meral Barat.
Baca juga: Polda Kepri tindak tegas rumah warga di Kampung Aceh jadi tempat penyalahguna narkoba
Kapolres Karimun AKBP Robby Topan Manusiwa mengatakan penanaman bibit jagung di lahan seluas 5 hektare, pencanangan pemanfaatan lahan produktif ketahanan pangan dalam mendukung program Presiden RI.
“Swasembada pangan, kami akan terus melakukan upaya penanaman bibit tanaman lainnya secara berkesinambungan sehingga dampak hasilnya dapat dimanfaatkan masyarakat Kabupaten Karimun,” kata Robby.
Baca juga:
BKD Kepri tekankan pentingnya persiapan mental honorer saat ikut tes PPPK
Polresta Barelang kawal distribusi sebanyak 562 kotak suara Pilkada Kepri