Mensos persilahkan lapor aparat hukum jika ada pemotongan BLT BBM

id kemensos, mensos risma, pemotongan blt bbm

Mensos persilahkan lapor aparat hukum jika ada pemotongan BLT BBM

Petugas Kantor Pos menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Bahan Bakar Minyak (BLT BBM) kepada 12.147 keluarga penerima manfaat (KPM) sasaran di kota Ambon. ANTARA/HO- dokumentasi Kantor Pos Ambon.

Silahkan dilaporkan dan APH (aparat penegak hukum) sudah bergerak. Kami setiap beberapa hari sekali, Polda-Polda itu minta kami bisa konferensi, menjelaskan itu,
Jakarta (ANTARA) - Menteri Sosial Tri Rismaharini mempersilahkan masyarakat untuk melaporkan adanya dugaan pemotongan bantuan langsung tunai bahan bakar minyak (BLT BBM) kepada aparat penegak hukum.

Mensos Risma di Jakarta, Rabu, memastikan bahwa BLT BBM telah diserahkan langsung oleh PT Pos Indonesia kepada penerima manfaat (PM) disertai bukti penerimaan yang transparan berupa foto penyerahan uang tunai kepada PM.

Sehingga Mensos Risma meyakini adanya pemotongan BLT BBM yang dirasakan masyarakat terjadi setelah bantuan tersebut diterima. Ia juga mempersilahkan masyarakat untuk melaporkan beserta bukti jika terjadi pemotongan BLT BBM.

Menanggapi adanya laporan bahwa sejumlah pimpinan daerah diketahui memotong BLT BBM, Mensos Risma menyerahkannya kepada aparat hukum.

"Silahkan dilaporkan dan APH (aparat penegak hukum) sudah bergerak. Kami setiap beberapa hari sekali, Polda-Polda itu minta kami bisa konferensi, menjelaskan itu," ujar Mensos Risma.

Pihak Kementerian Sosial juga bersedia menjadi saksi atas kasus pemotongan BLT yang dirasakan masyarakat di beberapa tempat.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Mensos: Silahkan lapor jika ada pemotongan BLT BBM kepada aparat hukum

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE