BI Naikan BI Rate Jadi 6,75 Persen

id bank, indonesia, rate, bi, naik, dewan, gubernur, darmin, nasution

BI Naikan BI Rate Jadi 6,75 Persen

Gubernur Bank Indonesia (BI) Darmin Nasution. (ANTARA/Prasetyo Utomo)

Jakarta (ANTARA News) - Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia, Jumat ini memutuskan untuk menaikkan BI rate sebesar 25 basis poin dari 6,5 persen menjadi 6,75 persen.

Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution di Jakarta, mengatakan keputusan menaikkan BI rate diambil sebagai langkah antisipatif untuk mengendalikan ekspektasi inflasi ke depan yang mulai meningkat.

Peningkatan ekspektasi inflasi terutama dipicu oleh kenaikan harga "volatile foofs" yang masih tinggi, disamping karena kenaikan harga komoditi global termasuk minyak dan rencana kebijakan Pemerintah di bidang komoditi strategis.

"Bank Indonesia akan terus mencermati perkembangan inflasi ke depan dan memperkuat kebijakan nilai tukar rupiah yang sesuai dengan upaya mengurangi tekanan inflasi serta kebijakan makroprudensial untuk pengendalian likuiditas yang telah ditempuh sejak 2010 lalu," katanya.

Melalui kebijakan moneter dan makroprudensial ini serta langkah-langkah pemerintah mengatasi tingginya harga komoditi, BI meyakini inflasi dapat dijaga pada sasaran 4-6 persen pada 2011 dan 3,5-5,5 persen pada 2012.

Namun Dewan Gubernur mewaspadai ekspektasi inflasi yang mulai meningkat terlihat dari inflasi indeks harga konsumen (IHK) yang mencapai 0,89 persen dibanding bulan sebelumnya dan 7,02 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.

Tingginya inflasi disebabkan tingginya inflasi volatile foods yang mencapai 18,25 persen karena berlanjutnya gangguan produksi dan distribusi bahan pangan khususnya beras dan bumbu-bumbuan.

Dewan Gubernur juga memandang pentingnya upaya memperkuat koordinasi kebijakan dengan Pemerintah, menghadapi risiko tekanan inflasi ke depan yang diperkirakan masih bersumber dari gangguan produksi dan permasalahan distribusi komoditi pangan dan energi.

"Pengendalian kestabilan harga akan terus dilakukan dengan dukungan kebijakan Pemerintah melalui forum Tim Pengendalian Inflasi di tingkat pusat dan daerah,"ujarnya.(D012/B008/Btm1)

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE