Pekanbaru, (ANTARA) - Pemkot Pekanbaru, Provinsi Riau, melalui dinas sosial bersama badan penanggulangan bencana daerah mendirikan empat tenda pengungsian untuk korban banjir di tiga kecamatan yang terdampak bencana itu.
Kepala Dinas Sosial Kota Pekanbaru, Idrus, Kamis, mengatakan tenda pengungsian didirikan di Kecamatan Lima Puluh, Kecamatan Rumbai dan Kecamatan Rumbai Timur. Selain mendirikan tenda, Dinsos juga menyerahkan bantuan makanan kepada 170 Kepala Keluarga yang terdampak banjir di tiga kecamatan itu.
"Tenda pengungsian yang didirikan itu empat tenda di Kecamatan Lima Puluh dan kecamatan Rumbai. Tenda pengungsian kita dirikan Rabu (3/1) kemarin bersama BPBD," kata Idrus.
Baca juga: Tim SAR evakuasi korban banjir di Jakarta
Dia berharap bantuan makanan dan tenda pengungsian yang didirikan dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir. Selain dinsos, bantuan juga diserahkan oleh elemen masyarakat lainnya.
"Ada juga bantuan diserahkan oleh persatuan Tionghoa. Seluruh masyarakat yang terdampak banjir sudah terbantu," ujarnya.
Baca juga:
70 rumah di Agam Sumbar terendam banjir
Gunung Dukono di Maluku meletus lontarkan abu setinggi 4.000 meter
100 orang terdampak kebakaran di Taman Sari Jakarta Barat
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pekanbaru dirikan empat tenda pengungsian untuk korban banjir
Berita Terkait
Pemkot Batam targetkan galang dana Rp2 M untuk korban longsor di Sumbar
Jumat, 17 Mei 2024 15:28 Wib
Dinkes Tanjungpinang lanjutkan program layanan KB gratis hingga Juni 2024
Jumat, 17 Mei 2024 15:09 Wib
Gulkarmat kerahkan 10 mobil pemadam kebakaran di Kelapa Gading
Jumat, 17 Mei 2024 11:38 Wib
Kemensos berikan bantuan ke pelaku usaha di Natuna Kepri
Jumat, 17 Mei 2024 11:14 Wib
Data Center BP Batam lebarkan sayap hingga ke Sumsel
Jumat, 17 Mei 2024 9:32 Wib
Polda Kepri periksa urine personel di Polres Kepulauan Anambas
Jumat, 17 Mei 2024 7:39 Wib
Kemendikbudristek temu wicara dengan guru penggerak di Natuna
Jumat, 17 Mei 2024 7:28 Wib
Imigrasi awasi 21 WNA tanpa paspor yang tinggal di Batam
Jumat, 17 Mei 2024 6:41 Wib
Komentar