Tanjungpinang (ANTARA) - Aparat Kepolisian Resor Bintan, Kepulauan Riau, memeriksa 13 orang anak perempuan bawah umur yang diduga terlibat aksi perundungan terhadap seorang siswi SMP yang videonya viral di media sosial.
"Para pelaku merupakan pelajar SMP dan sebagian ada siswa SD," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Bintan Ajun Komisaris Polisi Marganda Pandapotan dihubungi di Tanjungpinang, Sabtu.
Marganda mengatakan belasan terduga pelaku tersebut sudah diamankan pada Jumat (22/3) malam di Markas Polsek Bintan Timur guna menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Polisi masih mendalami motif para pelaku perundungan. Dugaan sementara, salah seorang pelaku marah karena korban menyebarkan berita bohong tentang pelaku dan pacarnya.
Baca juga: BKKBN Kepri libatkan jurnalis untuk edukasi masyarakat soal stunting
Dari video yang beredar, kata Marganda, korban beberapa kali dijambak, dipukul hingga ditendang oleh sejumlah pelaku sambil mengeluarkan kata-kata kotor.
Saat ini polisi masih menunggu hasil visum terhadap kondisi korban yang mengalami luka-luka setelah insiden penganiayaan itu.
Kasus perundungan itu terjadi pada tanggal 12 Maret 2024 sekira pukul 14.00 WIB di sebuah rumah kosong di Perumahan Kijang Seraya, Kelurahan Sei Lekop, Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan.
"Pelaku tindak kekerasan ada empat orang, kemudian yang merekam video tiga orang, mengunggah ke media sosial tiga orang, dan saksi yang menyaksikan kejadian itu tiga orang. Total yang diamankan 13 orang, termasuk satu orang korban," ujar Marganda.
Baca juga: ASDP Telaga Punggur Batam buka pemesanan tiket daring antisipasi antrean panjang
Selanjutnya, pihak kepolisian berkoordinasi dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB), serta Dinas Sosial, dan Dinas Pendidikan Kabupaten Bintan untuk menindak lanjuti kasus perundungan tersebut.
Perkara ini rencananya akan diselesaikan melalui mekanisme keadilan restoratif pada Senin, 25 Maret 2024.
"Kami turut mengimbau orang tua untuk mengawasi pergaulan anak-anaknya agar jangan sampai terjerumus melakukan hal-hal negatif," kata Marganda.
Baca juga: BPBD Natuna pastikan karhutla di Kecamatan Batubi aman dan terkendali
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Polres Bintan periksa 13 anak pelaku perundungan siswi SMP
Berita Terkait
Gempa bumi dengan magnitudo 4,7 terjadi di Kabupaten Boalemo
Sabtu, 27 April 2024 13:29 Wib
Prabowo dan Gibran tidak hadir di halalbihalal PKS
Sabtu, 27 April 2024 10:08 Wib
Surya Paloh membuka potensi usung Anies di pilkada DKI
Sabtu, 27 April 2024 9:46 Wib
Real Madrid kokoh di puncak klasemen setelah tekuk Real Sociedad di pekan ke-33
Sabtu, 27 April 2024 9:00 Wib
Ribuan pendaftar calon polisi ikut tes kesehatan di Mapolda Riau
Sabtu, 27 April 2024 8:13 Wib
KPK tetapkan dua orang tersangka baru dalam kasus korupsi di PT Amarta Karya
Sabtu, 27 April 2024 7:18 Wib
Imigrasi Batam catat PNBP capai Rp17,7 miliar sampai Maret
Sabtu, 27 April 2024 7:16 Wib
Imigrasi Batam terbitkan 27.820 paspor pada triwulan I 2024
Sabtu, 27 April 2024 6:41 Wib
Komentar