Batam (ANTARA News) - Pemerintah Kota Batam memberikan stempel anak yang sudah menerima amplop dalam open house yang diselenggarakan 30 Agustus 2011 di Asrama Haji Batam.
Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah Pemerintah Kota Batam Buralimar mengatakan pemberian cap itu untuk menandakan anak-anak yang sudah menerima tunjangan hari raya dari Wali Kota, agar tidak meminta dua kali.
Menurut Buralimar, jika tidak diberi tanda maka, anak-anak akan meminta uang dua kali dari Wali Kota.
"Tahun lalu malah ada yang sengaja mengkoordinir anak-anak ini. Mereka sengaja ganti baju biar bisa dapat angpao berkali-kali," kata Buralimar.
Selain mengantisipasi meminta uang dua kali pemberian cap itu juga untuk menjaga ketertiban di dalam ruangan, ketika pembagian amplop.
Ditanya berapa jumlah amplop yang disiapkan, Buralimar enggan menjawab.
Pria yang juga Asisten II Bidang Pemerintahan Kota Batam itu juga tidak mau menjelaskan besaran anggaran yang disiapkan pemerintah kota untuk pembagian THR anak dan keseluruhan dana open house.
Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam, Ahmad Dahlan-Rudi beserta istri direncanakan menggelar open house di Asrama Haji Batam Centre untuk memberi kesempatan kepada masyarakat yang ingin bersilaturahmi pada Idul Fitri 1 Syawal 1432 Hijriah.
Open House, kata Buralimar, dimulai pukul 09.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB.
Berbagai penganan khas Lebaran Melayu akan disajikan dalam acara yang mempertemukan kepala daerah dengan masyarakat.
"Pak Wako dan Wawako mengundang semua warga Batam untuk bersilaturahmi di Asrama Haji," kata Buralimar.
Selain open house dengan masyarakat umum, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam juga akan menggelar acara serupa dengan pegawai di lingkungan Pemko Batam pada 9 September 2011.
Sementara itu, Wali Kota dan Wakil Wali Kota dijadwalkan shalat Idul Fitri di Lapangan Engku Putri Batam Centre. Namun jika cuaca hujan, shalat Id akan dipindahkan ke Masjid Agung Batam Centre.
(ANT-YJN/E001/Btm3)
Komentar