Natuna (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna, Kepulauan Riau (Kepri), menyediakan rumah penampungan sementara untuk masyarakat yang menjadi korban kekerasan.
Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Perempuan dan Anak (UPTD PPA) Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Natuna Melda Riawati di Natuna, Senin, mengatakan rumah itu berfungsi sebagai tempat tinggal sementara bagi korban hingga kondisi yang berpotensi membahayakan menghilang atau diselesaikan oleh pihaknya.
"Kami ada rumah penampungan sementara, untuk letak rumahnya kami rahasiakan," ucap Melda.
Rumah penampungan tersebut, kata dia, dipastikan aman, sebab tersedia penjaga, fasilitas yang dibutuhkan masyarakat pada umumnya, dan tidak diketahui banyak orang. Pihaknya juga menanggung kebutuhan makan, minum, dan yang lainnya.
"Pakaian mereka juga kami belikan, jika memang saat kami tangani mereka tidak membawa apa-apa," ujar dia.
Korban akan ditampung selama dua pekan dan waktunya akan ditambah apabila hal tersebut dianggap perlu. "Maksimal kami amankan korban selama 14 hari," ucapnya.
Oleh karena itu, kata dia, masyarakat tidak perlu khawatir untuk melaporkan permasalahan yang tengah dihadapi, sebab pihaknya akan melindungi korban hingga kasus selesai.
Pihaknya tidak bisa memberikan layanan apabila tidak ada laporan dari masyarakat sebab itu sudah menjadi aturannya.
"Silahkan laporkan baik langsung maupun telepon atau WhatsApp (081266989510), akan kami jemput apabila memang butuh jemputan dan terkait adanya shelter (rumah penampungan) sudah kami sosialisasikan ke masyarakat," ujar Melda Riawati.
Berita Terkait
KPU: Partisipasi pemilih Pilkada 2024 di Natuna meningkat
Senin, 2 Desember 2024 18:13 Wib
Anak yang bunuh ayah dan nenek dititipkan di rumah aman
Senin, 2 Desember 2024 16:44 Wib
KPU Natuna beri perlindungan ganda untuk logistik yang didistribusikan PPK
Senin, 2 Desember 2024 11:11 Wib
PSHT Natuna tanam 1.500 bibit mangrove jaga kelestarian
Minggu, 1 Desember 2024 14:52 Wib
LKBN ANTARA salurkan sejumlah bantuan bagi korban erupsi Gunung Lewotobi
Minggu, 1 Desember 2024 14:35 Wib
Begini kondisi ibu yang ditusuk anaknya di Jaksel
Minggu, 1 Desember 2024 13:33 Wib
Dinkes Kepri: Belum ada laporan kasus diabetes anak
Minggu, 1 Desember 2024 10:02 Wib
Klasemen sementara Liga Inggris: Arsenal naik ke peringkat dua
Minggu, 1 Desember 2024 7:17 Wib
Komentar