Dinkes Batam siap terapkan pemeriksaan kesehatan gratis tahun ini

id Kepri,batam ,Dinkes ,pemeriksaan ,kesehatan,gratis ,puskesmas,periksa kesehatan gratis

Dinkes Batam siap terapkan pemeriksaan kesehatan gratis tahun ini

Kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam, Kepulauan Riau (ANTARA/Jessica)

Batam (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam, Kepulauan Riau siap menerapkan pemeriksaan kesehatan gratis bagi warga yang berulang tahun pada 2025.

Kepala Dinkes Kota Batam Didi Kusmarjadi di Batam, Selasa, mengatakan pihaknya telah menginstruksikan seluruh puskesmas untuk melayani itu jika ada masyarakat yang ingin melakukan pemeriksaan kesehatan.

“Program ini merupakan inisiatif dari pemerintah pusat yang kini mulai disosialisasikan melalui surat edaran kementerian. Dari kementerian, program ini baru berupa surat edaran. Tetapi, puskesmas sudah diinstruksikan untuk melakukan jika ada yang mengajukan diri untuk medical check up (MCU)," kata Didi.

Ia menyampaikan layanan kesehatan gratis ini diharapkan dapat mempermudah akses masyarakat terhadap pemeriksaan kesehatan rutin, dapat lebih peduli terhadap kesehatan mereka dan memanfaatkan fasilitas pemeriksaan gratis untuk menjaga kondisi tubuh tetap optimal.

Baca juga: Pemeriksaan Kesehatan Gratis dimulai Februari

Didi menjelaskan program pemeriksaan kesehatan gratis tersebut mencakup berbagai kelompok usia.

Balita usia 0-4 tahun dapat memeriksa gangguan seperti hipotiroid kongenital, penyakit jantung bawaan kritis, hiperplasia adrenal kongenital, defisiensi G6PD, serta memantau pertumbuhan, perkembangan, indera pendengaran dan penglihatan, gigi dan mulut, talasemia, dan kondisi hepar.

Remaja usia 7-17 tahun dapat memanfaatkan layanan pemeriksaan indera pendengaran dan penglihatan, gigi dan mulut, talasemia, anemia, obesitas, diabetes melitus, hipertensi, paru-paru, kesehatan jiwa, kebugaran, serta kondisi hepar.

“Untuk kelompok dewasa, layanan terbagi menjadi dua kategori usia,” ujar Didi.

Dewasa usia 18-39 tahun, pemeriksaan mencakup indera pendengaran dan penglihatan, gigi dan mulut, obesitas, diabetes melitus, hipertensi, faktor risiko jantung dan stroke, penyakit ginjal kronis, paru-paru, kesehatan jiwa, kebugaran, kanker payudara, kanker leher rahim, hepar, dan osteoporosis.

Baca juga: Prabowo gelontorkan Rp4,7 triliun untuk pemeriksaan kesehatan gratis 60 juta orang

Sementara untuk dewasa dengan usia 40-59 tahun mendapatkan tambahan pemeriksaan kolesterol, faktor risiko stroke, kanker usus, dan geriatri.

Untuk kategori lansia yang berusia lebih dari 60 tahun juga dapat menikmati layanan pemeriksaan yang meliputi kondisi kesehatan, seperti obesitas, diabetes melitus, hipertensi, kolesterol, faktor risiko stroke dan jantung, penyakit ginjal kronis, paru-paru, kesehatan jiwa, kebugaran, kanker payudara, kanker leher rahim, kanker usus, geriatri, hepar, serta osteoporosis.

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE