Batam (ANTARA) - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Provinsi Kepulauan Riau (BKKBN Kepri) terus menyosialisasikan metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP), termasuk sterilisasi seperti Metode Operasi Wanita (MOW) dan Metode Operasi Pria (MOP).
Kepala Perwakilan BKKBN Kepri Rohina menjelaskan bahwa sosialisasi dilakukan secara rutin oleh penyuluh dan kader KB di berbagai daerah.
“Melalui pertemuan maupun penyuluhan yang dilakukan penyuluh KB atau kader, kami terus mengedukasi masyarakat agar lebih memahami manfaat metode kontrasepsi jangka panjang, termasuk MOW dan MOP,” ujar dia saat dihubungi di Batam, Jumat.
Baca juga: Lanal Ranai miliki 2 pos di Pulau Terluar Indonesia
Upaya ini dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya perencanaan keluarga yang sehat dan berkelanjutan.
“Kami memiliki lebih dari 100 penyuluh KB di Kepri, di Batam sendiri terdapat 35, untuk mengoptimalkan sosialisasi,” kata dia.
Namun, menurutnya, tantangan di lapangan masih cukup besar.
“Masih ada masyarakat yang menolak karena alasan agama, budaya, maupun rumor-rumor tentang MKJP,” katanya.
BKKBN Kepri mencatat hingga Oktober 2025 terdapat 954 peserta tubektomi (MOW) dan 25 peserta vasektomi (MOP) di seluruh Kepri.
Baca juga: Peningkatan kelas RSUD Tarempa perkuat layanan masyarakat
Ia mengatakan di Batam, layanan operasi dilakukan di rumah sakit yang bekerja sama dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Batam.
“Kami bekerja sama dengan RSAB Botania, RS Bunda Halimah, RS Jasmin, RS Graha Hermin, dan untuk vasektomi kami memiliki kerjasama dengan dokter spesialis,” kata dia.
Selain memperluas akses layanan, BKKBN Kepri juga memastikan seluruh peserta KB terdaftar melalui Sistem Informasi Keluarga (SIGA).
“Peserta KB harus masuk data keluarga dulu, mekanismenya melalui pendataan keluarga lima tahunan yang kemudian di update setiap tahun,” katanya.
Baca juga:
Polda Kepri siap siaga antisipasi cuaca buruk jelang akhir tahun
Delapan dapur MBG di Kepri telah kantongi SLHS

Komentar