Jakarta (ANTARA) - Juru Bicara Pemerintah untuk Percepatan Penanganan COVID-19, Achmad Yurianto mengatakan bahwa kurang lebih 27 ribu orang telah diperiksa dengan real time PCR (qPCR) yang memungkinkan untuk pemeriksaan COVID-19 secara cepat.
"Beberapa kebijakan telah dilakukan. Sampai hari ini lebih dari 27 ribu orang yang telah diperiksa PCR real time," kata Yuri dalam jumpa pers Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di Graha BNPB di Jakarta, Minggu.
"Hal ini menunjukkan bahwa kita secara serius mencari kasus positif terkonfirmasi," ujar dia.
Lebih lanjut, ia menerangkan tes diagnosis cepat (rapid diagnosis test) yang berbasis antibodi sesuai dengan edaran Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) juga telah dilaksanakan.
"Rekomendasi rapid diagosis test yang berbasis antibodi sesuai edaran WHO 7 April 2020 menjadi pedoman agar rapid test antibodi lebih terarah," jelas Yuri.
Rapid test tersebut, lanjutnya, adalah perangkat yang digunakan untuk penyaringan (skrining) yang ditujukan untuk kelengkapan catatan kontak (tracing) kasus positif COVID-19 yang terkonfirmasi, baik untuk masyarakat maupun tenaga medis yang melayani pasien terjangkit.
"Skrining ditujukan untuk kelengkapan kontak tracing kasus terkonfirmasi posiitif, deteksi dini dan cepat kemungkinan terinfeksi untuk tenaga medis, dan skrining untuk wilayah yang banyak kasus positif," ucap dia.
Selain itu, Yuri menyebut bahwa 60 laboratorium telah diaktifkan dan ditambah kapasitasnya guna mempercepat tes dan cek spesimen yang telah diambil.
"60 laboratorium kita aktifkan dengan kapasitas yang ditingkatkan untuk cek spesimen yang kita ambil dari rumah sakit," kata dia.
Ia mengatakan pihaknya telah mendistribusikan 790 ribu alat pelindung diri (APD) kepada tenaga medis. "790 ribu APD yang didistribusikan berkualitas bagus, medical grade telah kita distribusikan ke tenaga medis dengan penggunaan sesuai SOP di layanan kesehatan," pungkas Yuri.
Berita Terkait
BNPB sebut gempa bumi Bandung dipicu sesar yang belum terpetakan
Kamis, 19 September 2024 10:58 Wib
Gempa sekuat 5 Magnitudo di Kabupaten Bandung terasa ke seluruh Jabar
Rabu, 18 September 2024 11:33 Wib
BNI masuk dalam daftar 1.000 perusahaan terbaik dunia tahun 2024 versi majalah TIME
Minggu, 15 September 2024 6:42 Wib
KPU Natuna: Dua bakal pasangan calon Pilkada 2024 berhasil lolos tes kesehatan
Jumat, 6 September 2024 12:48 Wib
Hasil tes kesehatan, KPU Karimun: Tiga bapaslon mampu jalankan tugas
Selasa, 3 September 2024 17:41 Wib
KPU Kepri sebut dua bakal cagub-cawagub lolos tes kesehatan
Selasa, 3 September 2024 15:39 Wib
Yuk simak klasemen Liga Spanyol
Senin, 2 September 2024 14:37 Wib
Empat paslon Pilkada Anambas 2024 jalani tes kesehatan selama sepuluh jam
Minggu, 1 September 2024 14:57 Wib
Komentar