Perpustakaan Daerah Kabupaten Natuna buka kelas bahasa Inggris gratis
Natuna (ANTARA) - Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau, membuka kelas bahasa Inggris bagi pelajar di daerah tersebut secara gratis.
"Kegiatan itu diinisiasi oleh guru les bahasa inggris bernama Momo. Kita apresiasi," kata Kepala Bidang Perpustakaan Dinas Perpustakaan Daerah dan Kearsipan Kabupaten Natuna, Izniadi di Ranai, Natuna melalui siaran pers, Rabu.
Kagiatan tersebut dalam upaya menunjang sektor pendidikan dan meningkatkan sumber daya manusia, yaitu menyediakan tempat atau wadah bagi penggiat dunia pendidikan serta ruang belajar selain di sekolah.
"Kami sangat berterima kasih sekali kepada Saudara Momo yang telah bersedia membuka kelas Bahasa Inggris di perpustakaan daerah ini," kata Izniadi.
Program tersebut dilaksanakan selama tiga bulan dan secara resmi telah dibuka pada Selasa (1/10) di Perpustakaan Daerah Kabupaten Natuna Jalan Sihotang, Ranai, Natuna.
"Program tersebut dilatarbelakangi keinginan anak-anak Natuna agar bisa berbahasa Inggris. Saya yakin anak-anak daerah ini memiliki potensi dan bakat yang luar biasa," kata Momo inisiator sekaligus tutor program tersebut.
Ia juga mendukung program perpustakaan dalam rangka menerapkan konsep perpustakaan "inklusi" dengan menyediakan pojok belajar anak.
"Luar biasa, program perpustakaan ini. Menyediakan belajar bahasa Inggris gratis yang senada dengan tujuan inklusinya," kata Momo.
Menurut Momo, para peserta didik bersemangat dan telah mengikuti kegiatan belajar secara maksimal sejak hari pertama.
"Super excited pokoknya. Kegiatan belajar mengajar di kelas sangat berwarna," ungkapnya.
Ia juga berharap, setidaknya anak anak - bisa mengenal dasar - dasar bahasa inggris dan bisa berbahasa inggris dasar.
"Harapan saya, anak yang awalnya tidak bisa apa-apa, bisa 'speaking basicly' pas selesai nanti," ujarnya.
Ia juga mengungkapkan, kelas belajar tersebut telah diikuti oleh 32 pelajar Sekolah Dasar dan program inisiatif tersebut tidak dibiayai oleh APBD Kabupaten Natuna.
"Ini akan dilaksanakan seminggu empat kali dari November hingga Januari 2023. Juga telah diserahkan pula Kartu Tanda Anggota Perpustakaan Daerah bagi siswa," katanya.
"Kegiatan itu diinisiasi oleh guru les bahasa inggris bernama Momo. Kita apresiasi," kata Kepala Bidang Perpustakaan Dinas Perpustakaan Daerah dan Kearsipan Kabupaten Natuna, Izniadi di Ranai, Natuna melalui siaran pers, Rabu.
Kagiatan tersebut dalam upaya menunjang sektor pendidikan dan meningkatkan sumber daya manusia, yaitu menyediakan tempat atau wadah bagi penggiat dunia pendidikan serta ruang belajar selain di sekolah.
"Kami sangat berterima kasih sekali kepada Saudara Momo yang telah bersedia membuka kelas Bahasa Inggris di perpustakaan daerah ini," kata Izniadi.
Program tersebut dilaksanakan selama tiga bulan dan secara resmi telah dibuka pada Selasa (1/10) di Perpustakaan Daerah Kabupaten Natuna Jalan Sihotang, Ranai, Natuna.
"Program tersebut dilatarbelakangi keinginan anak-anak Natuna agar bisa berbahasa Inggris. Saya yakin anak-anak daerah ini memiliki potensi dan bakat yang luar biasa," kata Momo inisiator sekaligus tutor program tersebut.
Ia juga mendukung program perpustakaan dalam rangka menerapkan konsep perpustakaan "inklusi" dengan menyediakan pojok belajar anak.
"Luar biasa, program perpustakaan ini. Menyediakan belajar bahasa Inggris gratis yang senada dengan tujuan inklusinya," kata Momo.
Menurut Momo, para peserta didik bersemangat dan telah mengikuti kegiatan belajar secara maksimal sejak hari pertama.
"Super excited pokoknya. Kegiatan belajar mengajar di kelas sangat berwarna," ungkapnya.
Ia juga berharap, setidaknya anak anak - bisa mengenal dasar - dasar bahasa inggris dan bisa berbahasa inggris dasar.
"Harapan saya, anak yang awalnya tidak bisa apa-apa, bisa 'speaking basicly' pas selesai nanti," ujarnya.
Ia juga mengungkapkan, kelas belajar tersebut telah diikuti oleh 32 pelajar Sekolah Dasar dan program inisiatif tersebut tidak dibiayai oleh APBD Kabupaten Natuna.
"Ini akan dilaksanakan seminggu empat kali dari November hingga Januari 2023. Juga telah diserahkan pula Kartu Tanda Anggota Perpustakaan Daerah bagi siswa," katanya.
Komentar