Dua orang meninggal dunia akibat longsor di Empang Bogor
Kota Bogor (ANTARA) - Dua orang warga meninggal dunia akibat longsor tebing penahan tanah (TPT) menimpa lima rumah di RT07/RW04 Kampung Sirna Sari Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Jawa Barat, pada Selasa (14/3) pukul 23.00 WIB. Dikabarkan juga, ada yang yang belum ditemukan.
Menurut Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor Theofilo Patrocinio Freitas di lokasi, mengatakan longsor tebingan rel kereta di Kelurahan Empang ini terjadi usai hujan deras.
"Longsor menimpa lima rumah. Kami segera melanjutkan pencarian pukul 8.00 WIB," ujarnya, Rabu (15/3/2023).
Thepfilo menyebutkan ada 17 korban, dan dalam pencarian pada malam hari telah menemukan dua korban meninggal dunia dari enam orang yang tertimbun. Sementara 11 orang lain selamat.
Pantauan ANTARA di lokasi, tebing penahan tanah (TPT) pembatas rel kereta api di lokasi sekitar 20 meter berserta tanah yang menimbun lima rumah tersebut sedang dalam penanganan tim gabungan BPBD, TNI dan Polri.
Lokasi berada di pemukiman padat penduduk sekitar 1 kilometer dari Jalan kawasan Bogor Nirwana Residence (BNR) di dalam gang kecil. Permukiman ada di bawah rel sekitar 20 meter.
Pagi ini petugas pencarian sudah melakukan penyisiran.
Korban yang meninggal dunia dan telah dievakuasi malam tadi, Mustopa (30), Al Fandy (2).
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Dua orang tewas akibat longsor TPT rel kereta api di Empang Bogor
Menurut Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor Theofilo Patrocinio Freitas di lokasi, mengatakan longsor tebingan rel kereta di Kelurahan Empang ini terjadi usai hujan deras.
"Longsor menimpa lima rumah. Kami segera melanjutkan pencarian pukul 8.00 WIB," ujarnya, Rabu (15/3/2023).
Thepfilo menyebutkan ada 17 korban, dan dalam pencarian pada malam hari telah menemukan dua korban meninggal dunia dari enam orang yang tertimbun. Sementara 11 orang lain selamat.
Pantauan ANTARA di lokasi, tebing penahan tanah (TPT) pembatas rel kereta api di lokasi sekitar 20 meter berserta tanah yang menimbun lima rumah tersebut sedang dalam penanganan tim gabungan BPBD, TNI dan Polri.
Lokasi berada di pemukiman padat penduduk sekitar 1 kilometer dari Jalan kawasan Bogor Nirwana Residence (BNR) di dalam gang kecil. Permukiman ada di bawah rel sekitar 20 meter.
Pagi ini petugas pencarian sudah melakukan penyisiran.
Korban yang meninggal dunia dan telah dievakuasi malam tadi, Mustopa (30), Al Fandy (2).
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Dua orang tewas akibat longsor TPT rel kereta api di Empang Bogor
Komentar