Batam (ANTARA) - Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam Muhammad Rudi menyebutkan infrastruktur jalan di Kota Batam dibangun mengikuti standard bertaraf internasional.
“Saat ini sedang dilakukan betonisasi yang tebalnya lebih dari 20 centimeter (cm). Setelah itu baru diaspal lagi maka daya tahannya bisa bertahun tahun. Itulah infrastruktur yang berstandar internasional,” kata Rudi di Batam, Kepulauan Riau, Kamis.
Untuk infrastruktur jalan ini, Rudi menargetkan di tahun 2029 seluruh infrastruktur sudah selesai seluruhnya. Baik itu pembangunan jalan utama hingga pembangunan jalan-jalan di perumahan.
“Maka kekompakan ini harus kita jaga supaya nanti di 2029, saya berharap seluruh jalan di Kota Batam sudah selesai semua. Kalau 2029 kita kejar dan selesai semua, maka Batam kota modern sudah kita nikmati,” tegasnya.
Adapun pembangunan yang tengah dikerjakan saat ini, jalan di Kecamatan Batu Besar hingga peningkatan jalan arteri dari Batu Ampar menuju Nongsa dan beberapa ruas jalan lainnya. Sementara untuk jalan arteri Batu Aji ke Sagulung, pembangunannya dikerjakan oleh Pemkot Batam.
“Intinya pada 2029 ini sudah sempurna. Dengan selesainya seluruh pembangunan ini, maka Kota Batam akan menjadi tempat kedatangan seluruh penduduk di Indonesia. Masyarakat Batam diingatkan untuk tidak menjadi penonton saat Batam menjadi kota modern,” kata dia.
Sehingga, ia tak henti-hentinya meminta masyarakat Batam untuk mempersiapkan diri. Ia tidak ingin Batam yang sudah menjadi kota modern dinikmati oleh orang luar, akan tetapi masyarakat Batam yang harus terlebih dahulu menikmatinya.
“Saya siapkan seluruh infrastruktur, warga Batam tinggal mempersiapkan diri. Momentum ini harus kita manfaatkan sebaik-baiknya untuk kehidupan masyarakat Kota Batam ke depan. Selain itu tahun ini sudah mulai ramai (investor) yang akan mau masuk, datang ke BP Batam mau investasi. Untuk itu ke depan persaingan akan semakin ketat,” ucapnya.
Komentar