Ratusan Buruh RLP Batam Kembali Unjuk Rasa

id Ratusan, Buruh,raja,labora,panbil, RLP,varta,microbattery, Batam,Unjuk, Rasa,phk,

Batam (ANTARA Kepri) - Ratusan pekerja PT Raja Labora Panbil (RLP), subkontrak PT Varta Microbattery Batam, Selasa, kembali berunjuk rasa menuntut pembayaran sisa kontrak lima buruh yang di-PHK oleh manajemen beberapa waktu lalu.

Selain meminta pembayaran sisa kontrak oleh manajemen PT RLP maupun PT Varta bagi lima karyawan yang di-PHK, buruh juga minta perusahaan mengembalikan ijazah yang masih ditahan penyalur.

"Sisa kontrak adalah hak buruh. Kami akan terus melakukan aksi sampai hak-hak kami dipenuhi perusahaan," kata dia.

Ratusan pekerja, sempat memblokir pintu gerbang perusahaan sehingga sempat membuat aktivitas PT Varta Microbattery tersebut lumpuh.

"Kami minta sisa kontak kami dibayar. Kami juga minta dukungan semua karyawan PT Varta untuk memperjuangkan hak-hak kami," teriak seorang pengunjuk rasa, Rani.

Hingga sekitar pukul 10.15 WIB, meskipun hujan mengguyur ratusan butuh masih bertahan di depan pintu gerbang PT Varta di kawasan Industri Batamindo, Batam.

"Senin (16/4) sempat ada perundingan, namun gagal menemukan jalan keluar. Kami berharap manajemen hari ini bisa menyetujui tuntutan kami," kata dia.

Koordinator Garda Metal federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Kota Batam, Suprapto mengatakan akan mengawal perjuangan buruh PT RLP untuk memperjuangkan hak-hak mereka.

"Kami akan mengawal dan membantu sampai pihak perusahaan menyetujui tuntutan mereka. Kami ingin buruh mendapatkan hak dan keadilan," kata dia.

Ia berharap, perusahaan segera merespon tuntutan buruh agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

(KR-LNO/Y008)

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE