Dinkes Batam upayakan masyarakat di pulau penyangga dapatkan CKG

id Kepri,batam ,CKG,PKG,kesehatan,cek,gratis,cek kesehatan gratis

Dinkes Batam upayakan masyarakat di pulau penyangga dapatkan CKG

Warga Batam saat melakukan registrasi di Puskesmas Tanjung Buntung, Batam, Kepri (ANTARA/Jessica)

Batam (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri), mengupayakan masyarakat di pulau penyangga agar bisa mendapatkan pelayanan Cek Kesehatan Gratis (CKG).

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Batam Meldasari di Batam, Senin, mengatakan hal itu dipersiapkan melalui sistem jemput bola atau langsung mendatangi pulau tersebut, untuk masyarakat yang berada di pulau-pulau penyangga dan belum memiliki fasilitas kesehatan yang memadai.

“Langkah jemput bola itu akan kita terapkan. Nanti bisa dikumpulkan dulu berapa orang yang akan dilakukan CKG, jadi kami bisa kerahkan tim ke sana,” ujar Melda.

Dengan adanya Program CKG, kata dia, kunjungan masyarakat ke puskesmas tidak terlalu meningkat, karena yang berulang tahun di setiap fasilitas layanan kesehatan belum banyak.

Melda menjelaskan pelaksanaan CKG di Kota Batam sudah berlangsung sejak 3 Februari 2025 yang hanya ada di 21 puskesmas.

Untuk meningkatkan minat dan partisipasi masyarakat dalam Program CKG, lanjut dia, Dinkes Batam melakukan promosi melalui berbagai platform media sosial.

“Tetap diedukasi lewat promosi kesehatan puskesmas. Kebanyakan masyarakat yang ikut CKG usia 18 tahun ke atas,” kata dia.

Baca juga: 8 puskesmas di Tanjungpinang mulai layani cek kesehatan gratis

Sebelumnya Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyebutkan Program CKG saat ulang tahun merupakan upaya pencegahan penyakit melalui deteksi dini kesehatan bagi seluruh rakyat Indonesia.

"Beda treatment, kalau BPJS Kesehatan itu untuk terapi. Jadi kalau sudah sakit, kemudian pengobatan itu ditanggung dengan asuransi BPJS. Sedangkan ini untuk deteksi dini, untuk pencegahan," kata Tenaga Ahli Kemenkes Bidang Integrasi Layanan Primer dan Promosi Kesehatan Kemenkes Indah Suci Widyahening di Puskesmas Jatimulya, Kabupaten Bekasi, Senin.

Ia menjelaskan program ini memberikan pelayanan kesehatan sesuai kelompok umur mulai dari usia di bawah enam tahun, usia sekolah dan umur 18 tahun ke atas atau setelah sekolah, dewasa, hingga lanjut usia (lansia).

Baca juga: Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Natuna mulai di pekan kedua Februari

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE