Pelindo Karimun Gelar Latihan Penanggulangan Tumpahan Minyak

id Pelindo, Karimun, Gelar, Latihan, Penanggulangan, Tumpahan, Minyak

Karimun (ANTARA Kepri) - PT Pelindo I Persero Cabang Tanjung Balai Karimun, Provinsi Kepulauan Riau, menggelar latihan penanggulangan tumpahan minyak atau "oil spill response" di pelabuhan ship to ship transfer, Rabu.

Manajer Operasional PT Pelindo I Cabang Tanjung Balai Karimun Agust Deritanto mengatakan latihan tersebut melibatkan 14 personel yang dilengkapi dengan sejumlah peralatan "oil spill response" (OSR) seperti "oil boom", "sprayer", "skimmer" serta menggelar demonstrasi penyemprotan "dispersant spraying" ke dalam "covering area oil boom" atau area tumpahan minyak dari tanker yang lego jangkar di pelabuhan STS tranfer.

Latihan digelar sekitar enam jam yang dimulai dengan pengarahan di dermaga Pelindo, pembukaan peralatan OSR di kontainer, mobilisasi menggunakan kapal OSR serta pengepungan posisi atau target.

"Dalam latihan itu, tumpahan minyak dikurung sedemikian rupa melawan arus agar tidak meluas atau menyebar. Kemudian dilanjutkan dengan penyemprotan 'dispersant spraying' ke dalam area tumpahan minyak," katanya.

Setelah itu, latihan yang digelar 1,2 mil dari pantai itu dilanjutkan dengan pengerahan "oil boom unit" yang bertugas mengambil atau menyedot tumpahan minyak sehingga perairan kembali bersih dari pencemaran.

"Setelah perairan bersih, tim kembali ke dermaga. Peralatan dibersihkan dengan air tawar dan selanjutnya disimpan dalam kontainer agar sewaktu-waktu siap digunakan kembali," paparnya.

Agust menjelaskan, latihan OSR merupakan bagian dari optimalisasi pelayanan terhadap kapal-kapal tanker pengguna jasa pelabuhan STS, serta melatih petugas agar tanggap menangani tumpahan minyak akibat kecelakaan kapal di laut.

"Petugas harus memiliki kesiagaan mental sebagai bagian dari upaya mewujudkan keselamatan pelayaran dan perlindungan lingkungan maritim," ucapnya.

Selain itu, upaya penanggulangan tumpahan minyak juga harus didukung dengan kesiapan peralatan sehingga dapat mendukung tugas-tugas tim OSR.

"Kalau untuk peralatan sudah tersedia dengan lengkap, jadi tinggal mengasah kemampuan petugas untuk menggunakannya," katanya.

Latihan yang kedua kali itu, tambah Agust, merupakan tindak lanjut dari mandat yang diberikan oleh Kepala Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan Tanjung Balai Karimun selaku penanggung jawab penuh keselamatan pelayaran dan perlindungan lingkungan maritim di wilayah kerjanya.

"PT Pelindo I sebagai operator pelabuhan STS tentu memberikan pelayanan dan jaminan keselamatan kepada pengguna jasa di STS," tambahnya.(*)

Editor: Dedi

Editor: Jo Seng Bie
COPYRIGHT © ANTARA 2025


Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Komentar

Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE