Jakarta (ANTARA) - Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Senin pagi, melantik dan mengambil sumpah jabatan Irjen Pol. Suyudi Ario Seto sebagai Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) yang baru, menggantikan kepala BNN yang lama, Komjen Pol. Marthinus Hukom.
Prosesi pengambilan sumpah dan pelantikan Kepala BNN itu digelar bersamaan dengan pejabat lainnya, yaitu Komjen Pol. Eddy Hartono sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), kemudian Laksamana Madya TNI (Purn.) Didit Herdiawan Ashaf sebagai Kepala Badan Otorita Pengelola Pantai Utara Jawa, Darwin Trisna Djajawinata dan Suhajar Diantoro sebagai Wakil Kepala Badan Otorita Pengelola Pantai Utara Jawa, Brian Yuliarto sebagai Kepala Badan Industri Mineral, dan Suharto sebagai Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Yudisial.
Pemberhentian Marthinus dan pengangkatan Suyudi sebagai Kepala BNN pun ditetapkan oleh Presiden Prabowo dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 118/TPA Tahun 2025 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan dari dan dalam Jabatan Tinggi Utama di Lingkungan Badan Narkotika Nasional.
Baca juga: Prabowo angkat Suharto jadi Wakil Mahkamah Agung Bidang Yudisial
"Demi Allah saya bersumpah bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Negara Republik Indonesia Tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab," demikian sumpah jabatan yang diikrarkan oleh Kepala BNN yang baru beserta pejabat lainnya yang dilantik oleh Presiden Prabowo hari ini.
Selepas prosesi pengambilan sumpah, Irjen Pol. Suyudi menandatangani surat berita acara, bersama Presiden Prabowo. Selepas semua pejabat baru hari ini menandatangani surat berita acara itu, Presiden Prabowo kemudian menyalami mereka satu per satu.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Prabowo lantik Irjen Pol Suyudi Ario Seto jadi Kepala BNN baru

Komentar